Surakarta, Kamis tanggal 23 Nopember 2017 pukul 10.00 s.d 12.00 bertempat di Aula Makodim Jln.A Yani,Kelurahan Kerten,Kecamatan Laweyan, Kodim 0735/ Ska Komandan Kodim 0735/Surakarta menggelar silaturahmi dengan segenap pengurus Masjid, ponpes dan ormas kota Surakarta yang diselenggarakan oleh Kodim 0735/ Ska bekerja sama dengan Kemenag kota Surakarta dan di hadiri sekitar 50 orang.
Hadir dalam kegiatan tersebut :
1) Letkol Inf Edwin Apria Candra (Dandim 0735/Ska)
2) Para Pasi dan Dan ramil jajaran Kodim 0735/ Ska
3) Ustadz Drs H. Sobari (Ketua MUI kota Surakarta).
4) Charis Muanis ( Dari Kemenag Kota Surakarta)
5) Ustadz Dahlan Harjo Taruno (Ketua Komisi Ukhuwah MUI Kota Surakarta-Wakil Ketua FKUB Surakarta)
6) Ustadz Salman Alfarisi (Ketua II DPP LUIS)
7) Endro Sudarsono, S.Pd (Humas DPP LUIS-Advokasi JAS)
8) Drs. KH. Moh Ali Shodiqin (Pengasuh Ponpes Ta'mirul Islam )
9) Para perwakilan Takmir masjid dan ponpes Se Kota Surakarta.
Dalam kesempatan tersebut Dandim 0735/Surakarta memberikan Sambutan kepada seluruh Undangan yang hadir. Beliau menyampaikan beberapa hal yakni:
1) Kami minta maaf karena kami mendampingi Kegiatan bapak Panglima . Kami ucapakan terima kasih kepada hadirin yang telah datang.kita sama sadar bahwa selama satu tahun menjabat di kota solo kondusif ini bukan peran kita tapi peran kita semua, tahun depan adalah tahun politik bahwa jateng akan melaksakan pilgub yang rencana akan jatuh pada 27 juni 2018. Kondisi kota solo adalah kita yang mengerti kita sendiri. Kita bercermin pada tahun 1998 semua mau melaksanakan kegiatan tidak bisa makanya kita sendiri yang rugi.Selama satu tahun ini kota solo kondusif sehingga kita bisa melakukan aktivitas,
2) Kita tahun depan akan melaksanakan perang politik dan pasti bvanyak isu isu yang perlu disaring. Maka perlu adanya penyaringan dari Medsos. Saya harpakan kita bijak dalam menyaring semua informasi yang masuk. Kita tidak ingin kejadian di tunisia yang gara gara pedagang buah yang mengakses kejadian dimedsos menjadi kerusuhan. Hubungan TNI dan masyarakat harus erat, kami udah melaksanakan bansos untuk masyarakat yang kurang mampu dan kami juga bekerja sama dengan ormas,
Dengan adanya silaturohmi antara TNI dan Tokoh -tokoh umat Islam diharapkan kedepan kota solo akan tetap kondusif.
Adapun Kesan pesan yang disampaikan oleh Bp Charis Muanis ( Mewakili Kemenag) :
1) Saya ucapkan terimaksih kepada bapak komandan kodim, dan tokoh ormas,ponpes, masjid yang telah hadir dalam acara ini. Allkamdullah yang datang pada acara ini sangat menggembirakan bagi kami, kami dari kemenang mengucapkan terima kasih atas kehadiran bapak sekalian. Karena semua tupoksi yang di selenggarakan oleh Kemenag udah dilakukan. Dan apa yang dilakunan ini adalah bagian dari tugas kemenang. Apalagi semua yang diundang datang ,dan ini semua karena jasa dari kodim.Semoga dengan datangnya kita semua ini bisa menjadikan aman,tentram dan bisa menyatukan. Misi dan visi apabila nanti ada masalah supaya di kritisi dan kita selesaikan bersama.
2) Dengan adanya kerjasama ini Allkamdulillah kita mudah berkoordinasi dengan kodim, dan apabila ada problim kami akan mudah, misal kami tidak ada dana maka kami bisa minta bantuan ke kodim,contohnya dengan dana sangat minim kami nebeng kegiatan ini di kantor kodim dan alkamdulillah dapat berjalan dengan lancar.
Penyampaian dari Ustadz Dahlan Harjo Taruno (Ketua Komisi Ukhuwah MUI Kota Surakarta-Wakil Ketua FKUB Surakarta) :
1) Saya ucapkan terima kasih pada kesempatan ini bahwa FKUB Surakarta sudah memasuki periode ke 3 Hubungan kami dengan lembaga lembaga baik dengan kodim,korem sangat baik .Bahwa kondisi solo setelah ada FKUB ini kami merasakan sangat kondusif dan apabila ada kejadian kecil kami bisa mengatasi, dan apabila ada masalah agama kami serahkan ke MUI. Dan memang belum ada gesekan terkait agama selama ini di kota surakarta. Terkait dengan perbedaan sudah tidak ada,
2) Kami atas FKUB minta bantuan karena dari sejumlah 287 masjid yang ber IMB baru 2 persen maka mari kita mendaftarkan tempat ibadah kita sangat gampang. Kenapa FKUB sangat konsen dengan rumah ibadah karena ada tanah ibadah yang di jual.yang mengklaim tanah ibadah (tanah gereja) dan apabila ada tanah yang diwakafkan supaya di carikan IMB.Kerja sama yang kita bangun selama ini baik kodim korem sangat baik.
3) Bahwa umat tempat tinggal tidak boleh dipakai untuk ibadah, yang boleh adalah gedung bukanrunmah ibadah boleh dipakai dengan masa 2 tahun setelah itu tidak boleh di perpanjang. Kami mengapreasi komandan kodim yang telah mengadakan kegiatan silaturohmi dengan tokoh - tokoh semoga apa yang dilaksanakan pada hari ini ada manfaatnya.
Penyampaian dari Joko sudarmo ( perwakilan dari ponpes Ibadurohman) : Walaupun cuaca hujan kita tetap semangat dalam menghadiri acara silaturohmi komandan kodim 0735/ Ska. Kurang lebih sudah 6 bulan ini dari pihak TNI datang ke ponpes kami, dan hampir selama 7 tahun ini belum ada baru 6 bulan ini, berhubungan dengan TNI ada banyak bantuan baik fisik atau material, yang diberikan ke ponpes kami, semoga bantuan yang diberikan selama ini ada manfaatnya bagi ponpes kami. Karena keterbatasan Ust. Yang ada di ponpes maka kami yang mewakili.Semoga dengan adanya kerja sama ini jangan hanya sampai disini saja dan jangan samapai silaturohmi ini putus.
Pengurus masjid Ust, supriyanto ( Masjid Muhajirin Semanggi ) :
1) Semoga undangan ini menjadi berkah bagi kita semua, karena undangan ini isinya silaturohmi. Sebelumnya saya ingin mengenalkan diri , saya adalah pengurus juru kunci tempat makam muslim pulokarto Sukoharjo. Sebenarnya saya tidak pantas mewakili, karena saya ditunjuk maka apabila nanti yang saya sampaikan nanti bisa mewakili semua pengurus masjid. Acara silaturohmi ini semoga menjadi amal yang soleh bagi kita semua.
2) Ada slogan TNI kuat bersama rakyat. Semoga slogan ini bukan hanya slogan. Saya berpesan kepada bapak kodim apabila diberi jabatan supaya amanah dan dimanfaatkan untuk kepentingan agama .Kita yang hadir di sini warga masyarakat yang cinta NKRI, NKRI akan eksis apabila nahi mungkar di tegakkan.
3) Karena apabila semua bentuk kemungkaran dibiarkan maka allah akan marah. Maka saya mohon kepada bapak Dandim supaya mengemban tugas sesuai dengan amanah.
Penyampaian dari Ustadz Salman Alfarisi (Ketua II DPP LUIS) :
1) Semoga dengan silaturohmi ini ada manfaatnya demi kota solo, kami mewakili ust. edi karena beliau tidak bisa datang. Mudah- mudahan dengan kondisi yang saat Ini TNI dan ormas, tokoh solo bersatu. Harapan kami jangan sampai TNI / polri di pisahkan dari masyarakat, jangan sampai dalam keadaan genting baru merapat. Harapan kami hal tersebut jangan sampai terjadi. Kami berterimakasih karena kemarin kita disatukan, dan ini udah waktunya antara TNI danm ormas tokoh bersatu.
2) Karena negara kita udah terancam. Kita rakyat yang banyak kekayaan tapi tidak bisa memiliki hanya bisa jadi babu. Semua pasti udah tahu tapi apa daya, kita harus kuat karena NKRI harga mati.Kenapa yang dianggap teroris cuma untuk umat islam.Kita bangsa indonesia kuatnya bangsa TNI/ Polri dan Rakyat harus bersatu. (Sertu Pardal IT Kodim 0735 Surakarta)
Hadir dalam kegiatan tersebut :
1) Letkol Inf Edwin Apria Candra (Dandim 0735/Ska)
2) Para Pasi dan Dan ramil jajaran Kodim 0735/ Ska
3) Ustadz Drs H. Sobari (Ketua MUI kota Surakarta).
4) Charis Muanis ( Dari Kemenag Kota Surakarta)
5) Ustadz Dahlan Harjo Taruno (Ketua Komisi Ukhuwah MUI Kota Surakarta-Wakil Ketua FKUB Surakarta)
6) Ustadz Salman Alfarisi (Ketua II DPP LUIS)
7) Endro Sudarsono, S.Pd (Humas DPP LUIS-Advokasi JAS)
8) Drs. KH. Moh Ali Shodiqin (Pengasuh Ponpes Ta'mirul Islam )
9) Para perwakilan Takmir masjid dan ponpes Se Kota Surakarta.
Dalam kesempatan tersebut Dandim 0735/Surakarta memberikan Sambutan kepada seluruh Undangan yang hadir. Beliau menyampaikan beberapa hal yakni:
1) Kami minta maaf karena kami mendampingi Kegiatan bapak Panglima . Kami ucapakan terima kasih kepada hadirin yang telah datang.kita sama sadar bahwa selama satu tahun menjabat di kota solo kondusif ini bukan peran kita tapi peran kita semua, tahun depan adalah tahun politik bahwa jateng akan melaksakan pilgub yang rencana akan jatuh pada 27 juni 2018. Kondisi kota solo adalah kita yang mengerti kita sendiri. Kita bercermin pada tahun 1998 semua mau melaksanakan kegiatan tidak bisa makanya kita sendiri yang rugi.Selama satu tahun ini kota solo kondusif sehingga kita bisa melakukan aktivitas,
2) Kita tahun depan akan melaksanakan perang politik dan pasti bvanyak isu isu yang perlu disaring. Maka perlu adanya penyaringan dari Medsos. Saya harpakan kita bijak dalam menyaring semua informasi yang masuk. Kita tidak ingin kejadian di tunisia yang gara gara pedagang buah yang mengakses kejadian dimedsos menjadi kerusuhan. Hubungan TNI dan masyarakat harus erat, kami udah melaksanakan bansos untuk masyarakat yang kurang mampu dan kami juga bekerja sama dengan ormas,
Dengan adanya silaturohmi antara TNI dan Tokoh -tokoh umat Islam diharapkan kedepan kota solo akan tetap kondusif.
Adapun Kesan pesan yang disampaikan oleh Bp Charis Muanis ( Mewakili Kemenag) :
1) Saya ucapkan terimaksih kepada bapak komandan kodim, dan tokoh ormas,ponpes, masjid yang telah hadir dalam acara ini. Allkamdullah yang datang pada acara ini sangat menggembirakan bagi kami, kami dari kemenang mengucapkan terima kasih atas kehadiran bapak sekalian. Karena semua tupoksi yang di selenggarakan oleh Kemenag udah dilakukan. Dan apa yang dilakunan ini adalah bagian dari tugas kemenang. Apalagi semua yang diundang datang ,dan ini semua karena jasa dari kodim.Semoga dengan datangnya kita semua ini bisa menjadikan aman,tentram dan bisa menyatukan. Misi dan visi apabila nanti ada masalah supaya di kritisi dan kita selesaikan bersama.
2) Dengan adanya kerjasama ini Allkamdulillah kita mudah berkoordinasi dengan kodim, dan apabila ada problim kami akan mudah, misal kami tidak ada dana maka kami bisa minta bantuan ke kodim,contohnya dengan dana sangat minim kami nebeng kegiatan ini di kantor kodim dan alkamdulillah dapat berjalan dengan lancar.
Penyampaian dari Ustadz Dahlan Harjo Taruno (Ketua Komisi Ukhuwah MUI Kota Surakarta-Wakil Ketua FKUB Surakarta) :
1) Saya ucapkan terima kasih pada kesempatan ini bahwa FKUB Surakarta sudah memasuki periode ke 3 Hubungan kami dengan lembaga lembaga baik dengan kodim,korem sangat baik .Bahwa kondisi solo setelah ada FKUB ini kami merasakan sangat kondusif dan apabila ada kejadian kecil kami bisa mengatasi, dan apabila ada masalah agama kami serahkan ke MUI. Dan memang belum ada gesekan terkait agama selama ini di kota surakarta. Terkait dengan perbedaan sudah tidak ada,
2) Kami atas FKUB minta bantuan karena dari sejumlah 287 masjid yang ber IMB baru 2 persen maka mari kita mendaftarkan tempat ibadah kita sangat gampang. Kenapa FKUB sangat konsen dengan rumah ibadah karena ada tanah ibadah yang di jual.yang mengklaim tanah ibadah (tanah gereja) dan apabila ada tanah yang diwakafkan supaya di carikan IMB.Kerja sama yang kita bangun selama ini baik kodim korem sangat baik.
3) Bahwa umat tempat tinggal tidak boleh dipakai untuk ibadah, yang boleh adalah gedung bukanrunmah ibadah boleh dipakai dengan masa 2 tahun setelah itu tidak boleh di perpanjang. Kami mengapreasi komandan kodim yang telah mengadakan kegiatan silaturohmi dengan tokoh - tokoh semoga apa yang dilaksanakan pada hari ini ada manfaatnya.
Penyampaian dari Joko sudarmo ( perwakilan dari ponpes Ibadurohman) : Walaupun cuaca hujan kita tetap semangat dalam menghadiri acara silaturohmi komandan kodim 0735/ Ska. Kurang lebih sudah 6 bulan ini dari pihak TNI datang ke ponpes kami, dan hampir selama 7 tahun ini belum ada baru 6 bulan ini, berhubungan dengan TNI ada banyak bantuan baik fisik atau material, yang diberikan ke ponpes kami, semoga bantuan yang diberikan selama ini ada manfaatnya bagi ponpes kami. Karena keterbatasan Ust. Yang ada di ponpes maka kami yang mewakili.Semoga dengan adanya kerja sama ini jangan hanya sampai disini saja dan jangan samapai silaturohmi ini putus.
Pengurus masjid Ust, supriyanto ( Masjid Muhajirin Semanggi ) :
1) Semoga undangan ini menjadi berkah bagi kita semua, karena undangan ini isinya silaturohmi. Sebelumnya saya ingin mengenalkan diri , saya adalah pengurus juru kunci tempat makam muslim pulokarto Sukoharjo. Sebenarnya saya tidak pantas mewakili, karena saya ditunjuk maka apabila nanti yang saya sampaikan nanti bisa mewakili semua pengurus masjid. Acara silaturohmi ini semoga menjadi amal yang soleh bagi kita semua.
2) Ada slogan TNI kuat bersama rakyat. Semoga slogan ini bukan hanya slogan. Saya berpesan kepada bapak kodim apabila diberi jabatan supaya amanah dan dimanfaatkan untuk kepentingan agama .Kita yang hadir di sini warga masyarakat yang cinta NKRI, NKRI akan eksis apabila nahi mungkar di tegakkan.
3) Karena apabila semua bentuk kemungkaran dibiarkan maka allah akan marah. Maka saya mohon kepada bapak Dandim supaya mengemban tugas sesuai dengan amanah.
Penyampaian dari Ustadz Salman Alfarisi (Ketua II DPP LUIS) :
1) Semoga dengan silaturohmi ini ada manfaatnya demi kota solo, kami mewakili ust. edi karena beliau tidak bisa datang. Mudah- mudahan dengan kondisi yang saat Ini TNI dan ormas, tokoh solo bersatu. Harapan kami jangan sampai TNI / polri di pisahkan dari masyarakat, jangan sampai dalam keadaan genting baru merapat. Harapan kami hal tersebut jangan sampai terjadi. Kami berterimakasih karena kemarin kita disatukan, dan ini udah waktunya antara TNI danm ormas tokoh bersatu.
2) Karena negara kita udah terancam. Kita rakyat yang banyak kekayaan tapi tidak bisa memiliki hanya bisa jadi babu. Semua pasti udah tahu tapi apa daya, kita harus kuat karena NKRI harga mati.Kenapa yang dianggap teroris cuma untuk umat islam.Kita bangsa indonesia kuatnya bangsa TNI/ Polri dan Rakyat harus bersatu. (Sertu Pardal IT Kodim 0735 Surakarta)
No comments:
Post a Comment