Jum'at tanggal 10 Maret 2017 pukul 20.00 Wib S/d 23.30 Wib
bertempat di Jl. Dewutan No. 112 Rt. 01 Rw. 16 No.112.Kel. Semanggi
Kec.Pasar Kliwon Kota Surakarta telah berlangsung Tahlil Akbar Majelis
Ar Raudhah sebagai penanggung jawab Habib Novel Bin Muhammad Alaydrus
jamaah yg hadir Lk 4000 (lima ribu) Orang.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut :
- Habib Novel bin Muhammad Alaydrus.
- Habib Ali bin Muhammad Alhabsyi.
- Letkol Inf Crisbiyanto (Kasrem 074/Warastatama)
- Kapten Inf Waluyo ( Danramil 05/Pasar Kliwon )
- AKP Suwandi (Kapolsek Ps.Kliwon).
- Sulaso S.SIP MM (Lurah Semanggi).
- Maher Mustafa Maher Zain (musisi religi)
- Turut hadir Para Jama'ah baik Laki2 maupun wanita dalam acara tersebut dari Kota Surakarta dan Sekitarnya.
- Drs Agus Santoso MM (Camat Pasar Kliwon).- Habib Novel bin Muhammad Alaydrus.
- Habib Ali bin Muhammad Alhabsyi.
- Letkol Inf Crisbiyanto (Kasrem 074/Warastatama)
- Kapten Inf Waluyo ( Danramil 05/Pasar Kliwon )
- AKP Suwandi (Kapolsek Ps.Kliwon).
- Sulaso S.SIP MM (Lurah Semanggi).
- Maher Mustafa Maher Zain (musisi religi)
- Turut hadir Para Jama'ah baik Laki2 maupun wanita dalam acara tersebut dari Kota Surakarta dan Sekitarnya.
Inti Tausiah habib Novel bin Muhammad Alaydrus :
- Memang kaum Muslimin adalah umat pertama yang masuk surga dan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang pertama yang masuk surga. Bahkan beliaulah orang yang meminta dibukakan surga. Hal ini didasarkan pada hadits Anas bin Malik.
- Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Aku mendatangi pintu surga pada hari kiamat. Lalu aku minta dibukakan. Maka penjaga pintu Surga berkata, ‘Siapakah engkau?’ Lalu aku jawab,’Aku Muhammad’. Lantas malaikat tersebut berkata,’Aku diperintahkan dengan sebab engkau. Aku tidak membukanya untuk seorangpun sebelum engkau. Jadi secara jelas urutan yang masuk surga ialah, yang masuk pertama kali adalah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam , kemudian para nabi dan rasul, kemudian umat Islam, kemudian umat yang lainnya.
- Segala puji hanya bagi Allah Yang Maha Memberi. Dia tidak hanya memberikan apa yang kita inginkan. Tetapi juga apa yang kita butuhkan. Allah Maha Tau apa yang kita butuhkan saat ini, bahkan kita pun kadang tak tau apa yang sebenarnya kita butuhkan. Maka hendaknya kita selalu bersyukur kepada-Nya dalam segala hal. Marilah kita bersyukur. Rasa syukur, membuat hidup menjadi indah, Rasa syukur, mengubah masalah yang kita hadapi menjadi hikmah yang bernilai. Rasa syukur, mengubah yang tidak nyaman menjadi menyenangkan.
- Keberadaan semua makhluk hidup di dunia ini atas kehendak Allah DWT dan juga atas jaminan Allah SWT, termasuk bagi semua manusia, tak terkecuali bagi mereka yang kafir ataupun yang beriman. Mereka semua diberi hak hidup dan hak memilih, maka tentunya tak ada seorang manusia pun yang berhak untuk melarang atau membatasi hak manusia lainnya, apalagi untuk berbuat main hakim sendiri , mengapa pula kita harus menghakimi dan atau menunjukkan sikap kebencian kepada mereka yang telah berpaling, padahal kita pun tak tertutup kemungkinannya suatu ketika akan dapat menjadi orang yang berpaling, dan sebaliknya orang semula masih kafir suatu ketika bisa saja menjadi mu’min. Oleh sebab itu kita hendaknya selalu bersikap hati-hati dalam menjalani kehidupan ini, karena hanya Allah SWT yang bisa menghakimi kita.
- Memang kaum Muslimin adalah umat pertama yang masuk surga dan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang pertama yang masuk surga. Bahkan beliaulah orang yang meminta dibukakan surga. Hal ini didasarkan pada hadits Anas bin Malik.
- Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Aku mendatangi pintu surga pada hari kiamat. Lalu aku minta dibukakan. Maka penjaga pintu Surga berkata, ‘Siapakah engkau?’ Lalu aku jawab,’Aku Muhammad’. Lantas malaikat tersebut berkata,’Aku diperintahkan dengan sebab engkau. Aku tidak membukanya untuk seorangpun sebelum engkau. Jadi secara jelas urutan yang masuk surga ialah, yang masuk pertama kali adalah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam , kemudian para nabi dan rasul, kemudian umat Islam, kemudian umat yang lainnya.
- Segala puji hanya bagi Allah Yang Maha Memberi. Dia tidak hanya memberikan apa yang kita inginkan. Tetapi juga apa yang kita butuhkan. Allah Maha Tau apa yang kita butuhkan saat ini, bahkan kita pun kadang tak tau apa yang sebenarnya kita butuhkan. Maka hendaknya kita selalu bersyukur kepada-Nya dalam segala hal. Marilah kita bersyukur. Rasa syukur, membuat hidup menjadi indah, Rasa syukur, mengubah masalah yang kita hadapi menjadi hikmah yang bernilai. Rasa syukur, mengubah yang tidak nyaman menjadi menyenangkan.
- Keberadaan semua makhluk hidup di dunia ini atas kehendak Allah DWT dan juga atas jaminan Allah SWT, termasuk bagi semua manusia, tak terkecuali bagi mereka yang kafir ataupun yang beriman. Mereka semua diberi hak hidup dan hak memilih, maka tentunya tak ada seorang manusia pun yang berhak untuk melarang atau membatasi hak manusia lainnya, apalagi untuk berbuat main hakim sendiri , mengapa pula kita harus menghakimi dan atau menunjukkan sikap kebencian kepada mereka yang telah berpaling, padahal kita pun tak tertutup kemungkinannya suatu ketika akan dapat menjadi orang yang berpaling, dan sebaliknya orang semula masih kafir suatu ketika bisa saja menjadi mu’min. Oleh sebab itu kita hendaknya selalu bersikap hati-hati dalam menjalani kehidupan ini, karena hanya Allah SWT yang bisa menghakimi kita.
Selama Kegiatan Tahlil Akbar tersebut di isi dengan acara Sholawat,Dzikir dan do'a berjalan aman , lancar dan kondusif.
(Pns Agus Suyono)
(Pns Agus Suyono)
No comments:
Post a Comment