teks jalan

Bersama Rakyat TNI Kuat....

Sunday, November 27, 2016

Menuju Solo berseri

Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta merupakan perkantoran tempat melaksanakan bekerja bagi 18 personil koramil. Dengan demikian di peelukan suasana dan kondisi yang nyaman. Selain sarana dan prasana sebagai pendukung kerja  yang sudah ada namun masih di perlukan suasana untuk menyegarkan pandangan mata. Apalagi koramil 03 Serengan berada di pinggir jalan raya ,  dimana setiap hari asap dan debu kendaraan bermotor bertebaran. Hal ini tentunya tidak baik untuk kesehatan.

Agar semua itu dapat di peroleh dan sesuai dengan semboyan " di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat" maka pada 27 November 2016 pukul 07.30 s.d 10.30 Danramil 03 serengan dan beberapa personil melaksanakan pembuatan TAMAN KORAMIL bekerja sama dengan KARANG TARUNA RW X Kelurahan serengan. Taman ini di harapkan dapat membuat perobahan suasana.
Pembuatan taman ini di harapkan selain untuk membuat suasana yang nyaman juga bisa untuk memperindah koramil yang selama ini kelihatan panas dan kotor.
(Pns IT)

Penanggulangan bencana banjir

Koramil 01/Laweyan melaksanakan karya bakti dengan sasaran saluran air (selokan) di Jl. Blimbing Rt. 04 Rw. 14 Kel. Kerten yang di ikuti kurang lebih 25 orang. Antara lain Daramil 01/ Lawean Kodim 0735/Surakarta Kapten Kamalita beserta anggota, Lurah Kerten Ibu Ta Elly SE MM beserta Linmas, Pencak Silat SH Terate Ranting Laweyan,
warga Sabtu (26/11)
Dalam giat tersebut Ibu Lurah dan warga mengucapkan banyak terimakasih kepada Koramil 01/ Lawean yang telah mengkoordinir karya bakti tersebut sehingga air yang mulanya kurang lancar jadi lancar, batu batu dan sampah sampah sudah di bersihkan.
(Pns Agus Suyono)

Program KB

Kebijakan dan usaha pemerintah dalam menangani kepadatan penduduk meliputi kebijakan pemerintah dalam upaya mengatasi masalah jumlah penduduk melalui program pencanangan KB ( keluarga berencana), sebagai gerakan nasional dengan cara memperkenalkan tujuan program KB melalui jalur mengenalkan alat kontrasepsi pada pasangan usia subur dan menepis anggapan yang salah tentang anak. Meski program ini cenderung bersifat persuasif dari pada paksaan. Namun program ini berhasil menekan tingkat pertumbuhan penduduk indonesia.
Dalam rangka mensukseskan program pemerintah di bidang keluarga berencana tersebut maka pada hari sabtu tgl 26 november 2016 Babinsa kel. Serengan, Koramil 03/Serengan KODIM 0735, Sertu M. Nur Hakib dan Serda E. Lau we melaksanakan Rakor KB dan Kesehatan di rumah ibu  Iwan Suwardi Rt: 01 Rw: 13 Kel. Serengan, kec Serengan Kota. Surakarta.
Hadir dalam acara al:
1. Lurah Serengan, ibu Restu Tiyas Wenhing SS. SH. MM.
2. Bidan Wil kel Serengan, ibu Sri Jumiati Amd. Kep
3. Pengurus KB Kel. Serengan, ibu Ary kristini
4. Para kader KB kel. Serengan

Tujuan diadakan Rakor agar masing-masing Kader tau tugas dan tanggung jawabnya dalam pelaksanaa KBKES di wil kel. Serengan, 
Hadir dalam acara kurang lebih 40 orang
(Pns Agus Suyono)Program 

Friday, November 25, 2016

Tanggul Kali Jenes Jebol

Tanggul sungai kali Jenes yang melintasi RT 06 RW 01 kel. Serengan Surakarta pada kamis 24-11-2016 pukul 18.30 jebol. Akibatnya tanggul sepanjang lk 7 mtr Rusak berat. Jebolnya tanggul ini di sebabkan oleh hujan deras yang turun terus menerus pada hari kamis sejak pukul 13.30. Sampai malam hari.

Berdasarkan kejadian tersebut maka Babinsa kel. Serengan Sertu M. Nurhakib dan Serda Lauwe pada hari jumat tgl 25-11-2016 pukul melaksanakan dan membantu pihak BBWS ( Balai besar bengawan solo) dan DPU ( dinas  pekerjaan umum ) pemkot Surakarta memperbaiki kerusakan tanggul. Sementara untuk mencegah dan mengantisipasi kerusakan lebih parah jika turun hujan di pasang patok- patok penahan tanggul.

Dari penyampaian masyarakat bahwa kejadian ini sudah yang ketiga kalinya. Padahal tanggul tersebut baru di perbaiki. Kejadian jebolnya tanggul di ketahui pada pukul 18.30 karena terdengar seperti ada suara batu runtuh. Dan setelah di cek ternyata tanggul sungai jebol.

Akibat tanggul jebol ini Babinsa berkoordinasi dengan RT dan RW setempat agar untuk sementara waktu jalan di tutup. Selain untuk keselamatan juga agar tanggul tidak bertambah runtuh.

Akibat kejadian tanggul jebol ini:
1. Personil : Nihil
2. Materil   : Nihil.

Tindakan yang dilakukan oleh Babinsa:
1. Laksanakan koordinasi dengan lurah.
2. Laksanakan koordinasi dgn pihak BBWS.
3. Laksanakan koordinasi dgn DPU.
4. Membuat laporan ke komando atas.
(IT Kodim)

Thursday, November 24, 2016

Bhineka Tunggal Ika pada Tokoh Agama Islam

Indonesia adalah negara dengan masyarakat majemuk yang sejak dulu menyadari bahwa kemajemukannya di persatukan dengan landasan idiologi pancasila. Dimana memiliki semboyan BHINEKA TUNGGAL IKA yaitu berbeda- beda tapi tetap satu. Berarti bahwa meskipun berbeda agama, suku, dan golongan namun merupakan satu kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pancasila landasan idiil bangsa Indonesia. Falsafah dan pandangan hidup bangsa Indonesia oleh karenanya harus jadi landasan pijak dalam kehidupan bernegara, tanpa tendensi ataupun pemahaman dan pemikiran sempit yang mengarahkan kita pada ego suku dan agama, yang berimbas pada Disintegrasi bangsa.

Dan untuk menjaga agar hal tersebut tidak terjadi maka pd hari kamis tanggal 24 nov 2016 Dandim Surakarta Letkol inf Ari Prasetya di dampingi oleh para perwira Kodim 0735 Surakarta melaksanakan silaturrahmi ke tokoh agama ( islam) bertempat di Masjid An Ni' mah joyontakan Serengan.

Dalam kesempatan tersebut Dandim menghimbau agar para pimpinan. Tokoh agama tidak ikut- ikutan masalah di jakarta yakni ikut Demo tgl 2-12-2016. Masalahnya kegiatan itu sudah tidak murni lagi mengenai agama namun sudah mengarah pada politik. Dan hal itu hanya akan berlangsung sampai bulan februari. Setelah nya akan reda dengan sendirinya. Kenapa hanya sampai februari karana PILKADA DKI akan dilaksanakan bulan Februari.  Namun kalau memang murni untuk agama komandan hanya berpesan supaya dalam unjuk rasa nanti tidak anarkis. Serta jangan sampai disusupi oleh pihak ketiga yang akhirnya merugikan kita semua.

Dari tokoh agama menyampaikan bahwa mereka sudah jauh- jauh hari mempunyai agenda pertemuan zhurkudhama yakni pertemuan 3 tahunan majelis pengajian se indonesia yang akan di laksanakan pada tgl 1 s.d 4 Desember 2016 bertempat di Cikampek ( tempat perusahaan mobil timor milik tommy suharto) dan akan di ikuti oleh lk 50-60 ribu jamaah seluruh indonesia. Sedang dari solo kemungkinan yg akan berangkat lk 500 orang. Pemberangkatan tidak di organisir. Berangkat sendiri/ kelompok kecil mulai tgl 28 november 2016. Terakhir ucapan terimakasih di sampaikan oleh para tokoh agama karena Komandan Kodim berkenan silaturrahmi dengan mereka.
(IT Kodim)

Ajakan untuk tidak Demo 212

Bertempat di masjid Mukmin kel. timuran dan kediaman bpk Subkhan S.Ag, Babinsa Timuran koptu Joko W
Babinkamtibmas, ketua KTI timuran dan ketua LPMK timuran, melaksanakan silahturahmi dan menghimbau kepada takmir masjid mukmin bapak Drs H. Mahmud Hazni, takmir masjid Nur Khosishoh bpk Subkhan S.Ag, agar jemaah di kedua masjid tidak ikut dalam aksi demo yg akan datang di jakarta.
(IT Kodim)

Ancaman dan gangguan NKRI

Dalam rangka menjaga keamanan , ketentraman , kenyamanan serta kedamaian dilingkungan dan Wawasan Kebangsaan Masyarakat , Rabu 23 Nopember 2016 bertempat di pendopo Kel.Kadipiro Banjarsari Surakarta telah dilaksanakan Pengarahan terhadap Toga , Tomas dan FKPM oleh Bapak Camat , Kapolsek dan Danramil 02/Banjarsari.

Danramil 02/Banjarsari Kapten Inf Romli pada kesempatanya menjelaskan tentang ANCAMAN DAN GANGGUAN YANG DIALAMI BANGSA INDONESIA DALAM MEMPERTAHANKAN NKRI   Indonesia Merupakan Negara yang memiliki keistimewaan keanekaragaman diantaranya suku , agama , etnis . budaya serta karakteristik dan keunikan disetiap wilayah. Meskipun demikian , Persatuan dan Kesatuan Bangsa harus tetap terjaga , karena Bangsa Indonesia sendiri memiliki semboyan " Bhineka Tunggal Ika " yang berarti berbeda tapi tetap satu , jika terjadi konflik , jadikanlah konflik tersebut sebagai pelajaran agar tidak terjadi dimasa mendatang. Konflik berkelanjutan dapat menyebabkan permusuhan bahkan perpecahan dan akhirnya akan merugikan seluruh rakyat Indonesia.
Pasal 30 Ayat (2) UUD 1945 memberikan gambaran bahwa strategi pertahanan dan keamanan Negara untuk mengatasi berbagai macam ancaman militer dilaksanakan dengan menggunakan sistem pertahanan dan keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata). Ini merupakan segala upaya menjaga pertahanan dan keamanan Negara dengan seluruh wilayah Negara merupakan satu kesatuan pertahanan yamg utuh dan menyeluruh.

Sishankamrata didasarkan pada kesadaran akan hak dan kewajiban seluruh warga negara serta keyakinan akan kekuatan sendiri untuk mempertahankan kelangsungan hidup Bangsa dan Negara Indonesia yang Merdeka . Bersatu , Berdaulat , Adil dan Makmur.
Selain itu ditambahkan pula contoh perilaku masyarakat dalam upaya untuk mengatasi ancaman terhadap Intregasi Nasional :
1. Mengembangkan rasa bangga berbangsa dan bertanah air Indonesia
2. Memajukan pergaulan demi Persatuan dan kesatuan bangsa yang ber -Bhineka Tunggal Ika.
3. Menempatkan Persatuan ,  Kesatuan , Kepentingan serta Keselamatan Bangsa dan Negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.
4. Meningkatkan kesadaran rakyat akan pentingnya menjaga keutuhan wilayah Negara.
5. Rela berkorban untuk kepentingan Bangsa dan Negara.
6. Menghindari segala bentuk adu domba yang menjurus kepada perpecahan Bangsa.
7. Adanya sikap saling menghormati perbedaan yang ada.
8. Meningkatkan dan mengembangkan Pengamalan Pancasila secara objektif dan subjektif.
9. Menjauhi sikap Diskriminatif.
(IT Kodim)

Menyikapi ancaman bangsa di lingkungan Ponpes

Bertempat di aula SMA Al Muayyad Kel. Purwosari telah dilaksanakan penyampaian Wawasan Kebangsaan oleh Komandan Kodim 0735/Surakarta Letkol Inf Ari Prasetya, SE yang didampingi oleh Danramil 01/Laweyan Kapten Inf Kamalita dan Babinsa Kel. Purwosari Sertu Lasno.

Wawasan Kebangsaan diikuti oleh Siswa siswi SMA dan MA Al Muayyat dan dihadiri pula oleh Pengasuh Ponpes Al Muayyad Ustadz M. Faisol dan Ustadz Drs 'Suranto.
Jumlah hadir 140 orang.
Inti Wasbang yang disampaikan al :
Tentang perkembangan situasi ancaman Bangsa Indonesia dimasa mendatang yang ditinjau dari aspek Budaya, Ekonomi, Pendidikan, Keamanan.

Setelah penyampaian materi dilaksanakan tanya jawab, ada beberapa bertanyaan yang disampaian oleh siswa al :
Sdri. Aida Kamila menanyakan tentang bagaimana  menyikapi adanya ajakan demo, contohnya yang lagi ngetren demo AHOK ?
Acara  dilanjutkan pemberiaan bibit ikan Nila sebanyak 4000 ekor dan makanan ikan Nila lepna 4kg.
(IT Kodim)