Pada
hari Jum'at tanggal 13 Okt 2018 PKL 19.30 wib bertempat di Pendapi
Alit kelurahan jebres Dalam rangkaian kegiatan non fisik KBD kelurahan
Jebres dilaksanakan penyuluhan kesehatan tentang HIV/AIDS oleh Dinas
kesehatan kota Surakarta yang disampaikan oleh Bpk Agus Gufron sarjana
kesehatan dengan Materi TBC- HIV/AIDS dan wasbang nilai-nilai Pancasila
disampaikan oleh Drs Tamso MM.
Ada Tiga jalur utama (rute)
masuknya virus HIV ke dalam tubuh ialah melalui hubungan seksual,
persentuhan (paparan) dengan cairan atau jaringan tubuh yang terinfeksi,
serta dari ibu ke janin atau bayi selama periode sekitar kelahiran
(periode perinatal). Walaupun HIV dapat ditemukan pada air liur, air
mata dan urin orang yang terinfeksi, namun tidak terdapat catatan kasus
infeksi dikarenakan cairan-cairan tersebut, dengan demikian risiko
infeksinya secara umum dapat diabaikan.Oleh karena itu hendaklah tidak
melakukan seks bebas dan menggunakan alat pengaman ketika berhubungan
suami istri dan jauhi cairan cairan yang sudah terkontaminasi oleh
penderita HIV AIDS.
Sedangkan pada penderita TBC hendaklah ada
pengawas khusus untuk memantau penderita agar berobat secara teratur dan
menjaga agar penderita tidak terinfrksi kembali, karena TBC sangat
rentan kembali menyerang penderita jika kesehatannya tidak terjaga.
Bapak Drs.Tamso MM menyampaikan materi wasbang dan nilai nilai Pancasila.
Hal
ini yang harus disampaikan kepada masyarakat oleh para Penyuluh saat
kegiatan nanti dilaksanakan di sekolah-sekolah. Ini merupakan bagian
dari tugas yang harus diemban oleh Kementerian Hukum dan HAM agar
sejarah lahirnya Pancasila sebagai dasar bagi kehidupan berbangsa dan
bernegara yang wajib diketahui oleh masyarakat luas.
Terutama
disaat-saat sekarang ini banyak isue yang mulai bermunculan tentang
rongrongan yang tujuannya untuk menggantikan Pancasila sebagai dasar
negara. Hal ini tidak boleh terjadi, untuk itu para penyuluh harus
sesegera mungkin memberikan penguatan kepada masyarakat tentang
nilai-nilai Pancasila.
Adanya pihak yang tidak memahami sejarah
dimana para pendiri bangsa ini telah menyadari bahwa bangsa Indonesia
ini adalah bangsa yang sangat heterogen, hanya dapat disatukan dengan
suatu ideologi yang mampu mengakomodir keberagaman dan menjadikannya
harmoni dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia dan ideologi
yaitu Pancasila.
Dalam rangkaian kegiatan KBD nonfisik hadir warga masyarakat mondokan kegiatan lbh 45 org
Selama kegiatan berlangsung dengan lancar dan aman.
Demikian yang kami laporkan.tks