teks jalan

Bersama Rakyat TNI Kuat....

Wednesday, November 14, 2018

LETKOL INF ALI AKHWAN SE DANDIM 0735 SURAKARTA SEBAGAI IRUP UPACARA PENUTUPAN TMMD SENGKUYUNG TAHAP III TAHUN 2018 DI KELURAHAN GAJAHAN PASAR KLIWON SURAKARTA

Selasa tanggal 13 November 2018  pukul 08:20 s.d 08:57 wib bertempat di SLTP Sekolah Kristen Kalam Kudus Jl. A.M Sangaji No.24 kel.Gajahan kec. Pasar Kliwon, Kota Surakarta telah berlangsung penutupan TMMD Sengkuyung Tahap - lll TA 2018 dengan Tema "TNI Manunggal Rakyat Dalam Mewujudkan Desa yang Maju, Sejahtera Dan Demokratis" bertindak sebagai Irup 
Letkol Inf Ali akhwan, S.E (Dandim 0735/Ska) dengan Danup kapten Inf Narno (Danramil 04/Jebres)  diikuti ± 250 orang.

2. Hadir Dalam kegiatan tersebut Sebagai berikut :

a. Dr. H. Ahmad Purnomo, Apt (Wakil Walikota Surakarta)
b. Letkol Inf Ali akhwan, S.E (Dandim 0735/Ska)
c. Letkol CPM Gunawan Setiadi (Danden POM IV/4 Surakarta)
d. Mayor CPL Haris (Dan Den Pal Surakarta)
e. Mayor Lek Hartana (Kasi Lek Lanud Adisumarmo)
f. Teguh Subroto Sh.Mh (Kajari ska)
g.Mayor Tek Riyan (Lanud Adisoemarmo)
h. Jajaran Perwira kodim 0735/ska
i.  Kapten Cba Bambang (pa Bekang ska)
j. Letu Chb Salahudin (Pa grup 2 Kopasus)
k. Gatot Sutanto (kepala dinas Damkar ska)
l. Muspika kec.Pasar kliwon  kota ska
m. PKK Kel. Gajahan dan
n. Tamu undangan

3. Adapun Susunan peserta Upacara sebagai berikut :

a. Kompi I :
1) 1 Sst Denpom 
2) 1 Sst korem 074/Wrt;
3) 1 Sst Kodim 0735/Ska;

b. Kompi II :
1 ) 1 Sst Lanud Adisuamrmo
2)  1 Sst Brimob”C" Pelopor ;
3)  1 Sst Polresta Ska;

c. Kompi III :
1)  1 Sst Sat Pol PP
2)  1 Sst Linmas Kota Ska
3)  1Sst FKPPI Kota Ska
4)  1 Sst MTA Kota Ska

d. Kompi lV :
1) 1 sst LDII Kota Ska
2) 1 Regu Senkom Ska
3) 1 sst menwa UNS ska
4) 1 Sst bela negara ska
5) 1 Sst pelajar SLTA SMK 3 Ska.

3. Inti Amanat Jenderal TNI Mulyono Kepala Staf Angkatan Darat pada upacara penutupan  TMMD ke - 103 Tahun 2018 yang di bacakan oleh Letkol Inf Ali akhwan, S.E (Dandim 0735/Ska) Sebagai berikut  :

a. Selama hampir satu bulan sejak kegiatan TMMD ke - 103 ini secara resmi dibuka pada 15 Oktober 2018 yang lalu,  para prajurit TNI, anggota Kepolisian, aparat Pemda, serta segenap komponen masyarakat telah bekerja keras, guna mencapai sasaran pembangunan, baik fisik maupun non-fisik, yang mencakup 50 desa sasaran di 50 Kabupaten/Kotadi seluruh Indonesia.di setiap kegiatan TMMD ini, kita dapat menyaksikan semangat kebersamaan  serta gotong royong yang terpancar  di setiap wajah sekaligus cucuran keringat masyarakat dan aparat yang bersama-sama bekerja di lapangan. Hal ini menjadi refleksi kekuatan yang sangat besar dari segenap komponen Bangsa, yang memiliki visi, misi dan tujuan bersama guna mengatasi berbagai persoalan pembangunan serta problematika kesejahteraan  masyarakat.  

b. Semangat kebersamaan seperti inilah yang sebenarnya merupakan hakikat dari Kemanunggalan TNI dengan Rakyat, yang merupakan roh perjuangan Bangsa dan akan terus kita bangun serta pelihara. Kemanunggalan ini merupakan aktualisasi peran TNI dalam mewujudkan seluruh potensi wilayah dan masyarakat sebagai pendorong kemajuan Bangsa, yang bermuara pada terbentuknya kekuatan pertahanan nasional yang kokoh oleh karena itu, pada kesempatan    yang sangat baik ini, saya selaku Penanggung Jawab Operasional (PJO) TMMD, menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para Gubernur, Bupati, Walikota, instansi Kementerian terkait dan khususnya kepada seluruh masyarakat, yang telah bahu-membahu bersama prajurit TNI,  mewujudkan pembangunan daerah yang menjadi sasaran pelaksanaan TMMD ke- 103 ini.

c. Pada pelaksanaan TMMD kali ini kita mengangkat tema “TNI Manunggal Rakyat dalam Mewujudkan Desa yang Maju, Sejahtera dan Demokratis.” Tema ini sejalan dengan visi Pemerintah Pusat melalui kebijakan “Membangun Indonesia dari pinggiran.” Kebijakan ini memberikan kesempatan untuk membantu daerah-daerah yang belum tersentuh pembangunan secara merata, sekaligus sebagai momentum untuk menggelorakan kembali semangat gotong-royong serta memantapkan apa yang saya sebut sebagai Imunitas Bangsa. dijelaskan bahwa konsep Imunitas Bangsa pada dasarnya merupakan wujud kepedulian dan keprihatinan TNI AD dalam memandang persoalan sosial, yang berakar dari perubahan sikap hidup dan pudarnya nilai-nilai luhur budaya Bangsa, seperti semangat untuk bersatu, menghormati perbedaan, pantang menyerah dan rela berkorban, Konsep pemikiran ini merupakan salah satu jawaban atas kondisi Bangsa kita yang semakin rentan akan pengaruh buruk modernisasi dan globalisasi, sehingga lebih mementingkan pembangunan fisik dan melupakan bahwa pembangunan nilai juga sama pentingnya, bahkan merupakan kunci kemajuan budaya suatu Bangsa di tengah kompetisi global dewasa ini. 

d. Sebagaimana program TMMD yang telah berjalan secara rutin, pelaksanaan TMMD ke-103 ini diarahkan untuk mencapai sasaran pembangunan fisik dan non-fisik. Dari segi pembangunan fisik, Satgas TMMD beserta seluruh komponen masyarakat secara nasional telah melaksanakan pembangunan infrastruktur pedesaan, berupa pembukaan 52 km lebih jalan baru, serta peningkatan badan jalan dengan panjang total 326 km. Selain itu, dilaksanakan juga pembangunan dan rehabilitasi puluhan jembatan, rumah ibadah dan sekolah, serta perbaikan rumah-rumah tidak layak huni dan berbagai prasarana sanitasi untuk masyarakat Guna mencapai pembangunan yang berkelanjutan, TNI bekerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri juga telah memberikan penyuluhan dan pelatihan kepada aparat-aparat desa, dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola Dana Desa. Hal tersebut menjadi bagian dari pembangunan non-fisik, yang juga diwujudkan melalui penyuluhan kesehatan, metode bertani dan beternak modern,    serta sosialisasi hukum, bahaya Narkoba,  maupun kesadaran Bela Negara. 

e. Di samping sasaran pembangunan fisik dan non-fisik tersebut, pelaksanaan TMMD ini juga membawa misi khusus, yaitu untuk menyatukan perbedaan dalam masyarakat guna mencegah potensi perpecahan dan berkembangnya intoleransi, serta menumbuhkan kedekatan antara rakyat dengan prajurit TNI. Karena itulah, bagi prajurit yang tergabung dalam Satgas  TMMD ini saya wajibkan untuk tidur dan makan di rumah masyarakat, dengan  memanfaatkan ULP prajurit yang diberikan oleh Komando Atas.TMMD kali ini juga telah mewujudkan sinergi dan kerja sama antara 8 Lembaga Pemerintah setingkat Kementerian. Tercatat bahwa Kementerian Agama  turut berkontribusi dalam pemberian bantuan kitab suci Al-Qur’an. Selain itu, Kementerian Perindustrian juga memberikan bantuan semen dan material untuk pembangunan jalan dan rehabilitasi rumah.

f. Selanjutnya pelayanan kesehatan dilaksanakan melalui kerja sama dengan Kementerian Kesehatan, penyuluhan Bela Negara oleh Kementerian Pertahanan, penyuluhan kesadaran hukum dan bahaya Narkoba dari Kepolisian RI, dukungan bibit pohon dan penyuluhan tentang lingkungan hidup dikoordinasikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta penyuluhan tentang pemberdayaan Dana Desa dari Kementerian Dalam Negeri. Belum lagi kontribusi dari Mitra-mitra TNI dan organisasi kemasyarakatan yang sangat aktif dalam berbagai kegiatan bhakti sosial.

g. Dengan telah berakhirnya TMMD ke-103 ini, saya ingin berpesan kepada kita semua, khususnya kepada anggota Satgas TMMD dan segenap masyarakat sebagai berikut: 
1) Pertahankan kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dan rakyat yang telah kita rasakan selama kegiatan TMMD ini. 
2) Tingkatkan semangat untuk bekerja dan membangun bersama, sebagai realisasi semangat gotong royong yang merupakan warisan asli bangsa kita. 
3) Peliharalah hasil-hasil program TMMD ke-103 ini dengan sebaik-baiknya untuk kemaslahatan seluruh warga masyarakat. 
4) Teruslah membangun dan mengembangkan potensi desa masing-masing, serta jadikan diri kita sebagai agen - agen pembangunan yang menyebarkan energi positif bagi lingkungan sekitar kita untuk mau belajar dan memajukan desa dan wilayahnya.
5) Memohon maaf sebesar-besarnya apabila selama kegiatan TMMD ini terdapat perilaku atau tutur kata prajurit saya yang kurang berkenan di hati masyarakat. Kepada para prajurit yang tergabung dalam Satgas TMMD agar memperhatikan faktor keamanan saat kembali ke induk pasukan masing-masing. Jadikanlah momen kegiatan TMMD ini sebagai pelajaran dan pengalaman tentang bagaimana menjadikan diri kita sebagai bagian dari solusi dan pendorong motivasi bagi rakyat. Karena TNI AD lahir dari rakyat dan mengabdi untuk rakyat

4. Adapun sasaran Fisik dan Non Fisik yang telah dilaksanakan Sebagai berikut :

a. Sasaran Fisik 
Pembangunan Talud di Rw l dan Rw ll Volume ± 300 M X 2 M X 1 
b. Normalisasi saluran volume ± 500 M 

b. Sasaran Non Fisik 
1) bela negara dan peningkatan wawasan kebangsaan serta penanaman nilai-nilai ideologi Pancasila 
2) pencegahan penyalahgunaan narkoba 
3) penyuluhan agama  tentang deradikalisasi paham keagamaan  
4) penyuluhan buta aksara lanjutan dan kesehatan 
5) penyuluhan sanitasi lingkungan perumahan termasuk pengelolaan air limbah domestik
6) Penyuluhan tentang pertanian dalam  rangka mendukung
program Swasembada pangan,
7) Penyuluhan tentang implementasi PAUD 
8) pemberian kursus keterampilan sesuai kondisi dan potensi masyarakat 
9) pemberian bantuan sembako gratis kepada masyarakat miskin dan
10) fasilitas kegiatan di pasar dan pasar murah bagi masyarakat miskin 

Catatan:
-------------
Dalam pelakanaan upacara penutupan  TMMD ke - 103 Tahun 2018 juga disertai pemberian paket sembako secara simbolis oleh Dr. H. Ahmad Purnomo, Apt (Wakil Walikota Surakarta) kepada lima perwakilan warga kel Gajahan.

Babinsa Koramil 04/Jebres Ikuti Sosialisasi Bencana Alam Tingkat Kecamatan

Pemerintah kecamatan Jebres melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surakarta menggelar sosialisasi pemantauan dan penyebarluasan informasi potensi bencana alam di pendopo Kecamatan Jebres Jln. KH. Dewantoro No. 27 Kentingan Jebres Surakarta, Senin malam (12/11/2018)

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah yang di wakili oleh Drs Eko mengatakan kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran serta kesiapsiagaan dini untuk pengurangan resiko bencana di wilayah kecamatan Jebres.

“Tujuan digelarnya acara ini untuk mempersiapkan terwujudnya masyarakat siaga bencana. Dan memberikan bekal dalam hal penanggulangan bencana di wilayah yang meliputi peran TNI dalam penanggulangan bencana, Cuaca ekstrim – peringatan dini dan antisipasinya, penyelenggaraan komando tanggap darurat, Siklus penanggulangan bencana dan Siaga Bencana.

Sementara itu sekretaris camat Jebres ibu Sulistiorini mengungkapkan kegiatan ini sangat strategis karena menjadikan masyarakat kecamatan dan kelurahan se kecamatan Jebres siap untuk mengantisipasi bencana, dimana harus dipersiapkan secara dini dan kemudian secara bertahap menjadi tangguh bencana, karena hal itu relevan dengan visi penanggulangan bencana yakni menuju masyarakat siaga dan tangguh bencana. Kita dapat menjadi contoh bagaimana pemerintahnya sudah bisa menyiagakan masyarakat dalam menghadapi bencana,” terang Sekcam Jebres

Hadir dalam acara ini, Babinsa se Kecamatan Jebres,  Bhabinkamtibmas, karang taruna Kec. Jebres, para Relawan yang ada di Jebres dan para tokoh masyarakat wilayah Jebres.

KAPTEN CBA KURDI DANRAMIL PASAR KLIWON MEMIMPIN TMMD SENGKUYUNG TAHAP III TAHUN 2018 DI KELURAHAN GAJAHAN PASAR KLIWON SURAKARTA

Senin tgl 12 Nopember 2018, pukul 08.00 wib s/d selesai . Kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2018 bertempat di Kelurahan Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota  Surakarta sebagai berikut :

A. Sasaran fisik :

1). Pembangunan talud. 
Volume = 300 M 
(di Rw- I dan Rw-II) 
Prosentasi : 100 %

2). Normalisasi saluran Air .
Volume  = 500 M
(di Rw-I dan Rw-II) 
Prosentase : 100 %

B. Sasaran non fisik : 

 1). Kegiatan TMMD Non Fisik dilaksanakan pada Hari Selasa tgl 23 Oktober 2018 , pukul 20.00wib , di Pendopo Kelurahan Gajahan , Kasdim 0735 / Surakarta Mayor Inf Alvian memberikan Penyuluhan Bela Negara dan Peningkatan WasBang serta Dari Kesbangpol Bpk Tamso memberikan Penyuluhan tentang Penanaman Nilai2 Idiologi Pancasila kepada 70 orang warga Kelurahan Gajahan .
2). Kegiatan Non Fisik yaitu Pengarahan Tentang Bahaya Narkoba dari Bapak Budi Ananto ( BNN Kota Surakarta ) dan Pengarahan Derakalisasi Paham Agama dari Bapak Mufti Addin ( Kemenag Kota Surakarta ) kegiatan tersebut dilaksanakan Pada Hari Senin tgl 5 Nopember 2018 , pukul 20.00wib dan di Ikuti sebanyak 50 warga masyarakat Kelurahan Gajahan , Pasar Kliwon , Surakarta .
3). Kegiatan Non Fisik pada Hari Rabu tgl 7 Nopember 2018 , pukul 19.30wib yaitu Penyuluhan KB dan Kesehatan BKKBN oleh Drs Prasetyo Utomo ( Dinas Kesehatan Kota Surakarta ) dilanjutkan Penyuluhan Sanitasi Lingkungan Hidup pengolahan Air Limbah rumah tangga / rumah Industri rumah tangga oleh Bpk Yani ( Dinas Lingkungan Hidup Kota Surakarta ) , Untuk penyuluhan tersebut di ikuti sebanyak 45 orang warga masyarakat Kelurahan Gajahan .
4). Kegiatan Non Fisik TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2018 yang dilaksanakan pada Hari Kamis tgl 8 Nopember 2018 , pukul 19.30wib , memberikan Penyuluhan oleh Ibu Woro Kusmadi tentang Buta Aksara dari Dinas Pendidikan Surakarta dan Penyuluhan pertanian oleh Bpk Eko Nugroho dari Dinas Pertanian Surakarta yang disampaikan kepada warga masyarakat sebanyak 35 orang dari Kelurahan Gajahan .
5). Kegiatan Non Fisik yang dilaksanakan pada Hari Jum"at tgl 9 Nopember 2018 , pukul 15.30wib , Penyuluhan tentang Pengurusan Sertifikat tanah oleh Bpk Tarto dari ( BPN Kota Surakarta ) dan Penyuluhan dan Pelatihan Ketrampilan kepada Ibu2 PKK Kelurahan Gajahan oleh Ibu Widhi Ketua PKK Surakarta yang di ikuti 40 orang .

C. Pelibatan personil :

-  Kodim            : 15 Orang
-  DKT                :  NihiL
-  Linmas          :  5 Orang
-  BekAng         :  1 Orang
-  MTA               :  NihiL
-  LDII                :  NihiL
-  Masyarakat  :  10 Orang
                          ----------------
Jumlah            :  31 Orang

D. Kegiatan hari ini:
- Pengerjaan Sasaran TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2018 hari ini masuk hari yang ke 29 .
- Melanjutkan Finishing dan Pembersihan Talut Saluran Air Sasaran TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2018 .
- Penyiapan Lapangan Buat Pelaksanaan Upacara Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2018 dan Penyiapan Tempat Acara Ramah Tamah .

E. Rencana kegiatan besok:

-  Hari Selasa tanggal 13 Nopember 2018 sbb :
- Pelaksanaan Upacara Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2018 di Halaman SMP Kalam Kudus Gajahan , Pasar Kliwon , Surakarta .

BABINSA KETELAN MONITORING KEGIATAN FOCUS GROUP DISCUSSION

Surakarta Senin 12.11.2018 pukul 09.00 wib sampai selesai bertempat di Sukoharjo Room , Hotel Sahid Jaya jln Gajah mada no 82 Ketelan kec Banjarsari  ,
Babinsa Ketelan Sertu Isdianto Melaksanakan monitoring giat Focus Group Discussion  Dalam Rangka Penyiapan Kebijaksanaan Pembangunan Kepemudaan  Surakarta .
Dalam kegiatan Focus group Diacussion Kasdim 0735/ Ska Mayor inf Alfian Yudha praniawan Sebagai Narasumber Memberikan materi Wawasan kebangsaan politik.
Kegiatan tersebut di buka Resmi oleh Bpk wakil wali kota Surakarta  Bpk Ahmad  Purnomo , dlm acara tersebut di awali dengan lagu indonesia raya ada pun Hadir dalam acara giat tersebut :
1. Wakil wali kota Ska Bpk Ahmad Purnomo.
2. Kasdim 0735/ Ska Mayor inf Alfian  Yudha praniawan.
3. Ketua panitia Bappeda Ibu Kabid satdikbut Ibu Sumilir wijayanti mm.
4. Pemuda olah raga Bpk kelik .
5. Kepala Satpol pp Ska Bpk Drs Sutarja mm.
6. Karang taruna 51 kelurahan Ska.
7. Mahasiswa perguruan tinggi se solo raya.
Kegiatan Focus Group Discussion di ikuti kurang lebih 70 orang .
bertujuan kegiatan Focus group diacussion untuk memberikan  tantangan generasi muda milineal terhadap wawasan kebangsaan .

TINGKATKAN KOMSOS DENGAN SEKRETARIAT PIMPINAN DAERAH MUHAMADIYAH SURAKARTA

 Surakarta Senin 11 November 2018 pukul. 10.00 wib  Babinsa Kelurahan keprabon Serda Munawar anggota Kodim 0735/Surakarta  Koramil 02/ Banjarsari melaksanakan komsos dengan sekretariat pimpinan daerah Muhammadiyah Surakarta Bapak Solihin dan Mas Agus giat ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama aparat kewilayahan dengan sekretariat Pimpinan Daerah Muhamadyah  Surakarta.
    Bersama dengan ini disampaikan oleh Bapak Solihin yang rencana pada minggu 18 November 2018 akan dilaksanakan Muktamar Nasional Muhammadiyah yang ke 106 di Puro Mangkunegaran Jalan Ronggowarsito Kota Surakarta dan akan dihadiri oleh Bapak RI 2(Wapres) Bapak Haji Muhamad Jusuf Kalla bersama dengan 10 menteri dan 15 Gubernur serta Tokoh Muhammadiyah Tingkat Nasional.
   Dengan tamu undangan yang tersebar Kurang lebih 5000 undangan

BABINSA STABELAN IKUT SERTA DALAM PEMBEKALAN KADER POSYANDU

Untuk meningkatkan peran serta dan kredibilitas kader posyandu di wilayah Stabelan.
senin tanggal 12 oktober 2018 pukul 10:00 Wib sampai dengan selesai bertempat di Aula Kelurahan Stabelan Serda Rohmad ( BBS Stabelan ) Anggota koramil 02/ Bjs Dim 0735/ Ska menghadiri kegiatan pembekalan Kader Posyandu " mengenai kesehatan bayi suhu badan menurun atau Naik"yang wajib di waspadai seluruh para kader" Kelurahan stabelan Kecamatan Banjarsari.
Dalam pembekalan kali ini  sampaikan oleh Bapak Ruri dari Puskesmas Stabelan kecamatan Banjarsari yang di hadiri 20 orang kader posyandu kelurahan stabelan .

Maksud dan tujuan pembekalan adalah untuk memberikan pelatihan kepada kader - kader posyandu agar mampu secara profesional  dalam menjalankan sebagai kader posyandu yang nantinya bisa di sampaikan dan di tularkan kepada orang tua yang mempunyai balita tentang kesehatan balita  di hadapkan dengan cuaca saat ini yang adabsi wilayah Surakarta pada umumnya dan kelurahan stabelan pada kususnya .

DANRAMIL 01/LAWEYAN BESERTA ANGGOTA DAN IBU IBU PERSIT MEMBESUK ISTRI ANGGOTA YANG SEDANG SAKIT

Senin tanggal  12 November 2018 pukul 10.00 WIB di Rumah Sakit DKT Kec Laweyan Kota Surakarta, Danramil 01/Laweyan Kapten Cpl Warji beserta anggota dan ibu-ibu Persit Koramil Laweyan membesuk istri dari salah seorang anggota Koramil 01/Laweyan Kopda Enfri. 

Kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud dari dukungan moril dan kebersamaan dari Koramil 01/Laweyan terhadap anggota dan keluarga Koramil 01/Laweyan yang sedang sakit. 

BABINSA KEL SONDAKAN KOMSOS DENGAN WARGA JANTIREJO

Senin tanggal 12 November 2018 pukul 11.00 WIB di RT 03 RW 14 Jantirejo Kel Sondakan Kec Laweyan Kota Surakarta telah dilaksanakan Komunikasi Sosial Babinsa Kel Sondaka. Serka Puri Harjianto dengan salah seorang warga Jantirejo Bp Sarjono. 

Komunikasi sosial dilaksanakan dengan tujuan untuk menjalin keakraban antara Babinsa dengan warga binaannya sekaligus menjadikan jaring dilapangan. Bp Sarjono adalah warga asli kelahiran Jantirejo Sondakan yang sehari hari bekerja sebagai tukang parkir. Diharapkan kedepan apabila ada informasi yang menonjol diwilayah bisa memberikan informasi dengan cepat.