teks jalan

Bersama Rakyat TNI Kuat....

Wednesday, July 12, 2017

Babinsa Kelurahan Jayengan menggerakkan warga sadar akan membuang sampah pada tempatnya

Kegiatan bank sampah merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap hari rabu minggu ke 1 dan ke 3 dengan ketua  bapak Komar dan di dukung oleh pihak kelurahan,bank sampah merupakan gagasan dari warga khususya warga RW 03 karena selama ini mereka membuang sampah begitu saja ke tempat sampah,dengan adanya bank sampah warga bisa memilah milah sampah yang bisa untuk di daur ulang dan diantar ke bank sampah dengan ketentuan dicatat terlebih dahulu serta untuk pembayaran setelah akhir bulan setelah sampah terjual,dengan adanya bank sampah sedikitya bisa menambah pemasukan bagi warga sekitar (12/7)
Babinsa Kelurahan Jayengan Koramil-03/Serengan Kodim 0735/Surakarta Serma M.Komi Sehani dan Serda Priyanto memotivator kegiatan bank sampah yang berada di RW 03 Kelurahan Jayengan. Bapak Komar selaku ketua bank sampah berterimaksih kepada babinsa yang telah memotivator dan turun langsung ke tempat bank sampah sehingga warga sadar bisa membuang sampah pada tempatya serta bisa memilah sampah yg bisa di daur ulang untuk sedikit membantu pendapatan masukan uang belanja. (Pns Agus S IT Kodim 0735)

Babinsa Koramil 01/Laweyan melaksanakan pendampingan Tim Surveyor Akriditasi

Babinsa Kal. Purwosari Koramil 01/Laweyan Kodim 0735/Surakarta Sertu Lasno dibantu Babinsa Kal. Karangasem Serda Teguh Pria Melaksanakan / Memantau Tim Surveyor Akreditasi di Puskesmas Purwosari Tahun 2017 bertempat di Aula Puskesmas Purwosari Kec. Laweyan Kota Surakarta (12/7)
Hadir dalam kegiatan tersebut sebagai berikut : Dr. Hendry, Sp.g dari Provinsi Sumatra Utara, Dr. Rosana, Sp.g. dari Provinsi Jawa Tengah, Dr. Iwan dari Provinsi DKI Jakarta, Sekcam Laweyan Endang Sabar, SE. M.Sos, Dinas Kesehatan Kec. Laweyan, Bapermas Kota Surakarta, Lurah Purwosari Drs. Aris Nugroho, Lurah Kerten TA. Elly, SE. MM, Lurah Jajar Sri Sujatmi, SE. MM, Bhabinkamtibmas Kel. Purwosari Aiptu Sapuan, SH, Ketua LPMK Kel. Purwosari  Bp. Winarto, Yayasan Kakak, Ketua RW XI Bp. Sukirno dan Kader Posyandu dari Kal. Purwosari, Kal. Kerten dan Kal. Jajar serta Serta dihadiri kurang lebih 30 orang.  Kegiatan tersebut dalam rangka Penilaian Tim Surveyor Akreditasi Puskesmas di UPTD Puskesmas Purwosari guna peningkatan mutu, kwalitas dan pelayanan kesehatan kepada warga masyarakat agar masyarakat lebih yakin dan percaya untuk berobat di puskesmas yang ada di wilayah masing-masing. (Pns Agus S IT Kodim 0735)

PARTISIPASI AKTIF BABINSA KORAMIL 03/SERENGAN KODIM 0735/SURAKARTA DALAM ACARA HALAL BIHALAL

Surakarta,Babinsa Kelurahan Jayengan Ramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta Serma Komi Sehani dan Sertu Priyanto menghadiri acara halal bi halal bertempat di Aula Pendopo Kelurahan Jayengan,Selasa(11-7-2017).
Dalam kegiatan tersebut Lurah Jeyengan Drs. Aris Herjito M.M mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1438 H. Selain itu juga memberikan apresiasi kepada seluruh yang hadir dalam acara tersebut dan menyampaikan kegiatan yg rutin dilaksanakan setiap tahun ini merupakan ajang silaturrahmi antar Dinas/Iintansi diwilayah Kel. Jayengan. Silaturahmi ini sangat penting untuk selalu dilaksanakan, guna senantiasa membina hubungan yang baik dan harmonis dengan segenap komponen masyarakat diwilayah, serta agar terwujudnya Aparat komando kewilayahan yang dicintai dan mencintai rakyat. Disamping hal tersebut diatas Silaturahmi dengan segenap komponen masyarakat dapat memelihara dan meningkatkan Kemanunggalan TNI Rakyat serta terciptanya Ruang Alat dan Kondisi Juang yang tangguh diwilayah dalam rangka pertahanan negara. (IT Kodim 0735 Surakarta).

ABINSA KORAMIL 05/PASAR KLIWON KODIM 0735/SURAKARTA MENGHADIRI ACARA SOSIALISASI BAHAYA NARKOBA.

Surakarta, Bertempat Di Hotel Azizah Jl.Kapten Mulyadi Kedung Lumbu Pasar Kliwon Surakarta Babinsa Koramil 05 /PasarKliwon Kodim 0735/Surakarta Pelda Sunardi mewakili Danramil 05/Pasar Kliwon Kapten inf Waluto menghadiri dan melaksanakan Diskusi Umum Tentang Pencegahan Narkoba sebagai Ketua Panitia Dr.Eny Purwandari (Kaprodi Psikologi Pasca Sarjana UMS) yang diikuti Lk 60 orang,Selasa(11-7-2017).
Hadir dalam Kegiatan tersebut Drs Agus Santoso MM (Camat Pasar Kliwon),Lurah Se Kecamatan Pasar Kliwon,Bripka Supomo (Babinkamtibmas Mewakili Kapolsek Pasar Kliwon),FKPM Kec.Pasar Kliwon,LPMK Kec.Pasar Kliwon,Toga Tomas Kec.Pasar Kliwon,Ibu PKK Kec.Pasar Kliwon,Perwakilan Remaja Masjid Se kec.Pasar Kliwon,serta Perwakilan dari Karang Taruna Kec.Pasar Kliwon. Pada kesempatan ini Dr.Eny Purwandari(Kaprodi Psikologi Pasca Sarjana UMS) memberikan sambutan yang intinya adalah mengucapkan terima kasih kepada semua elemen masyarakat atas terlaksananya acara diskusi pada  malam hari ini.Kami membawa Ibu-ibu dosen dan Mahasiswa S1 Psikologi Ums. Kita akan memberikan kontribusi tentang masalah-masalah pencegahan Narkoba. Sementara itu Drs Agus Santoso MM (Camad Pasar Kliwon) juga menyampaikan ucapan terima kasih atas diselengarakanya Diskusi ini di Kecamatan Pasar Kliwon,pengetahuan ini sangat penting dan berguna bagi Warga masyarakat Pasar Kliwon bahwa kita semua Warga Pasar Kliwon sudah optimis untuk memerangi Narkoba dan di Kecamatan Pasar Kliwon Sudah dibentuk Kampung Anti Narkoba yaitu di kelurahan Gajahan."ungkapnya. Beliau juga menyampaikan bahwa kita tidak bisa mengandalkan dari pihak Aparat keamanan,pencegahan yang paling bermanfaat adalah dimulai dari sendiri orang tua,tokoh masyarakat dan semoga kegiatan ini bermanfaat bagi warga kecamatan Pasar Kliwon. (IT Kodim 0735 Surakarta).

BABINSA RAMIL 04/JEBRES KODIM 0735/SURAKARTA MENGHADIRI ACARA HALAL BIHALAL. Kotak Masuk x

Surakarta, Babinsa Kelurahan Purwodiningratan Ramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serka Samsuri Menghadiri Acara Halal Bihalal Bersama Keluarga Besar SMP.N.14 Surakarta  di aula kantor Sekolahan SMP N 1 Purwodiningratan,Selasa(11-7-2017).
Adapun Kegiatan Tersebut diawali dengan tauziah yang disampaikan oleh Bpk Drs.H.Sutrisno S.pd
Dengan Tema" Dengan Silaturohmi Kita Teguhkan Kebersamaan". Sudah Menjadi Tradisi Umat Muslim di manapun Berada bahwa setelah melaksanakan Hari Raya ldul Fitri untuk melaksanakan halal bihalal untuk saling memaafkan. Hadir dalam pelaksanaan kegiatan tersebut Kepala Sekolah Smp.n 14 Surakarta Ibu Iswita Mulyahati.S.pd.M.pd,Panitia.Bpk Suherman.S.pd,sertaToko Agama dan tamu undangan yang berjumlah sekitar 100 orang. (IT Kodim 0735 Surakarta).

Batuud Koramil-03/Serengan pimpin Apel pagi dilanjutkan Senam Pagi sebagai semangat kerja

SURAKARTA, Bagi seorang militer kegiatan apel adalah sebuah kewajiban yang harus dipenuhi, baik itu apel pagi, apel siang dan apel malam. Seperti yang disampaikan oleh para pelatih dan para komandan saat kita menjalani pendidikan serta saat kita di satuan antara lain untuk pengecekan personel, penyampaian informasi dan untuk mempererat jiwa korsa. Dalam rangka memenuhi kewajiban tersebut Pelda Maryana selaku Batuud Ramil 03 Serengan Kodimn0735 Surakarta pada hari Rabu tanggal 12-7-2017/pukul 07.00  mengambil kebijakan untuk melaksanakan apel pagi di Makoramil,. Kebetulan pada hari ini  tidak ada apel di Makodim dan  sebagai gantinya seluruh anggota Koramil 03 Serengan  diperintahkan apel di Koramil.
Pada kesempatan apel ini Batuud Pelda Maryana menyampaikan beberapa informasi dari Komando Atas  sekaligus menyampaikan kebijakan Dandim 0735 Surakarta dalam pelaksanaan tugas kedepan. Yang disampaikan oleh Batuud adalah tentang rencana kunjungan Danrem 074 Warastratama ke Makodim yang akan di laksanakan pada tanggal 19-7-2017. Selain itu Batuud juga menyampaika agar semua anggota tetap waspada di manapun berada terutama saat melaksanakan dinas dalam. Karena saat ini ada orang yang tidak di kenal melakukan penyerangan kepolisian dan tidak menutup kemungkinan bisa menyasar pada TNI.  Yang ketiga adalah peningkatan etos kerja bagi Babinsa, terutama tentang kegiatan kewilayahan sehingga diharapkan kehadiran Babinsa di masyarakat benar-benar bermanfaat bagi warga binaannya. Selesai melaksanakan apel pagi Batuud langsung memimpin senam pagi, hal ini dilakukan agar Babinsa siap menjalankan tugas pembinaan kewilayahan dwngan kondisi yang segar dan sehat. 
(Pns Agus S IT Kodim 0735)

ANGGOTA KORAMIL 05/PASAR KLIWON KODIM 0735/ SURAKARTA MELAKSANAKAN PENGAMANAN AKSI DAMAI SOPIR TAKSI SOLO RAYA

Surakarta, Bertempat di Bundaran Gladak Pasar Kliwon Kota Surakarta Anggota Koramil 05/Pasar Kliwon Kodim 0735/Surakarta melaksanakan pengamanan Aksi Penyampaian Pendapat Dimuka Umum oleh Barisan Anti Angkutan Ilegal (Bantai) Solo Raya, sebagai penanggung jawab kegiatan Tri Teguh SL (Ketua Pengawas Kosti) yang diikuti Lk. 500 orang,Selasa(11-7-2017).
Kegiatan pengamanan tersebut dipimpin oleh Danramil 01/Laweyan Kapten Cpl Warji,sementara tokoh-tokoh yang dapat diinventarisir antara lain Budi RT ( Managemen Operasional Gelora ),Hadi (Managemen Operasion Gelora ),Irvan ( Korlap Gelora ),Mas Jon ( Driver dituakan Gelora,Suni ( Management Operasional Gelora,Haryono ( Ketua Koperasi Kosti Solo ),Tri Teguh SL ( Ketua Pengawas Kosti Solo ) ,Agus Mareno ( Wakil Sekretaris Kosti Solo ),Bayu ( Kosti Solo ),Prayid ( Driver Kosti Solo ), Guntur Wahyudi ( Korlap Kosti Solo ),Joko Suripto (Gelora Taksi),Medi (Gelora taksi), Darmadi (Mahkota Taksi),Joko (Wahyu Taksi),Daryanto (Sakura Taksi),Tito (Bengawan Taksi). Spanduk dan pamflet yang digelar dalam aksi tersebut : Bantai Solo Raya Barisan Anti Angkutan Ilegal Solo Raya Tetap Tolak Angkutan Plat Hitam Berbasis Aplikasi, Dilarang Menaikkan Penumpang Di Kota Solo ( Mall, Hotel, Terminal, Stasiun ) Karena tidak sesuai dengan UU No. 22 Tahun 2009 PP No. 74 Tahun 2016,Tolak angkutan penumpang ilegal.
Sementara itu orasi - orasi yang disampaikan dalam aksi tersebut antara lain 
a. Guntur Wahyudi Kami dari bantai Solo mengajukan aspirasi kepada pemkot berkaitan dengan keberadaan taksi ilegal, kami mohon maaf apabila perjalanan pagi ini terganggu karena adanya aksi pada pagi hari ini dan Taksi ilegal kita tolak, kita bantai. Kami dari bantai tetap menyerahkan taksi ilegal kepada bapak polisi. Keberadaan taksi ilegal menyimpang dari aturan yang ada dan permasalahan tersebut kami serahkan kepada bapak polisi yang menanganinya.
b. Joko Suripto : Saya jelas menolak transportasi ilegal, ini adalah kriminal murni karena dia mencuri customer yang punya hak, yang punya hak adalah taksi konvensional, bapak walikota tolong ini diperhatikan. Saya mohon kalau memegang uber langsung ditindak hukum. Aparat tolong ini diperhatikan kalau ada transportasi ilegal langsung ditindaklanjuti, ini adalah pencurian dan merupakan tindak pidana.
c. Tri Teguh SL : Terima kasih kepada aparat kepolisian yang mengatur lalu lintas di sekitar gladag.
Pukul 11.10 s/d 12.05 Wib, perwakilan peserta aksi diterima oleh Walikota, Kapolresta, Wakapolresta dan Ketua DPRD Kota Surakarta di ruang rapat Walikota  Surakarta.
Adapun beberapa hal yang disampaikan antara lain :
a. Tri Teguh SL :
- mengantisipasi beredarnya plat hitam berbasis aplikasi, Tuntuan kami masih sama dan pernyataan pak rudi tetap masih menolak plat hitam tapi kenyataannya sudah ada 300 uber/plat hitam dan bapak walikota mungkin sudah tahu. Mereka sama sekali tidak ada kontribusi buat pemkot padahal kita sudah membayar kewajiban dan beban berat bagi kami.
- kami tahu kewenangan ada di gubenur dan kami sudah bertemu dengan dishub jateng didampingi pak taufik akan tetapi surat yang kami kirimkan belum ditanggapi.
- maka dari itu kami taksi se solo raya, koperasi nurul arwani berdomisili di sukoharjo tapi setelah di cek lamatnya fiktif. Di kosti setoran turun 30% gara2nya taksi berbasis aplikasi, kami mohon pemkot segera bertindak meskipun pak rudy sudah mengirim surat ke Menkominfo.
- apabila kami dipanggil gubernur, kami berharap pak rudy dan pak teguh berkenan mendampingi kami karena pak rudy kami anggap sebagai orang tua kami. Maaf kepada Kapolresta kalau aksi kami menambah kerjaan bapak.
b. Medi (Gelora taksi) saya hanya mengusulkan kami tahu bahwa dari dishub membantu kami dan pak wali juga demikian, yang jadi masalah ini sudah berjalan 2 bulan dan tidak ada tanda2 taksi online menurun bahkan sekarang tambah go car. Mereka kami bantu menangkap dibawa ke polres cuma ditilang dan di pengadilan cuma membayar 100 ribu. Apa gunanya hukum, saya harap gunakan diskresinya dan pak wali agar bisa mendorong untuk denda yang maksimal. Saya perkirakan 2 bulan ke depan pertumbuhan taksi berbasis aplikasi ini akan bertambah pesat.
c. Joko (Wahyu taksi) sebenarnya dari teman2 bahwa aplikasi basecampnya di sukoharjo, sebelumnya kami sudah bertemu dengan dishub sukoharjo. Apa gunanya kalau di sukoharjo dilarang tapi di solo tidak. Dan kami tadi juga sudah bertemu dengan ketua dewan dan sepakat melarang transportasi berbasis aplikasi. Mudah2an apa yang kami harapkan bisa dikabulkan dan jangka pendeknya ada penindakan.
d. Barlento Gunung (sakura) di kota solo operasional kendaraan sejenis taksi berjumlah sekitar 1.400, 800 taksi resmi ditambah semacam taksi di stasiun, terminal dan rumah sakit. Solo kota kecil dan tidak perlu menambah transportasi berbasis aplikasi.
Adapun Tuntutan taksi konvensional antara lain :
1. Menetapkan wilayah kota surakarta kuota nol untuk taksi angkutan sewa khusus.
2. Menutup aplikasi reservasi taksi (uber X dan Go Car) di Surakarta karena kegiatannya ilegal.
3. Menindak secara tegas kepada pengemudi Uber X dan Go Car karena melakukan kegiatan ilegal.
4. Apabila ada penambahan quota taksi, agar diserahkan kepada perusahaan taksi yang sudah ada.
Tanggapan yang disampaikan dalam kegiatan tersebut antara lain :
a. Fx. Hadi Rudyatmo :
- saya kalau ngomong itu konsisten saya hanya sederhana saya dilantik untuk menjalankan undang - undang, pada saat rapat Muspida ini akan saya bawa dan bicarakan.
- Solo tidak pernah mengeluarkan ijin gojek, uber dan sebagainya. Sebetulnya negara yang rugi malah sekarang jadi sponsor pertandingan sepakbola. Saya pernah ke pak menteri dan diberikan waktu akan tetapi surat belum saya berikan karena kalau tudak saya berikan langsung ya percuma. 4 tuntutan taksi konvensional besuk akan bawa saya juga. Solo masih butuh transportasi konvensional atau tidak itu perlu survey, hasilnya belum keluar malah transportasi online sudah muncul.
- sekarang dengan kemajuan teknologi uangnya tidak tahu kemana, kelemahan kita pergerakan ini dipolitisir terus. Saya berharap tidak ada tindakan2 anarkis. Menanggapi permasalahan tersebut Walikota Surakarta mengeluarkan pernyataan sebagai berikut  :
Yang bertandatangan dibawah ini saya FX. Hadi Rudyatmo selaku Walikota Surakarta menyatakan bahwa :
1. Dilantik untuk menjalankan Undang - undang. 
2. Solo tidak pernah mengeluarkan ijin tentang operasi Uber X dan Go Car.
3. Dengan tegas menolak alat transportasi Ilegal
b. Kapolresta Surakarta :
1. Menegakkan hukum tidak harus dengan melanggar hukum dan polisi harus bertindak sesuai aturan, semua ada aturan dalam perundang2an. Terkait dengan sidang biaya 100 ribu memang aturannya seperti itu.
Ketika tarif dinaikkan imbasnya ke taksi konvensional, pak walikota sudah mempunyai solusi yang luar biasa mari kita dukung dan mari kita jaga kondusifitas kota solo. Kita akan rumuskan dengan Dishub mencari cara2 buat menangkal berbasis aplikasi.
2. Terkait ada backing polisi atau tentara, segera lapor saya, kalau yang backing tentara silahkan laporkan ke pak Dandim. Kita sepakat dukung Walikota ciptakan solo yang sejuk, aman dan kondusif.
(IT Kodim 0735 Surakarta).

Danramil-01/Laweyan melaksanakan Sonjo Wargo Walikota dan Wakil Walikota ke-51 Tahun 2017

Danramil 01/Laweyan Kodim 0735/Surakarta Kapten Cpl Warji beserta Babinsa Kal. Panularan Serda Purwadi menghadiri/melaksanakan Sonjo Wargo Walikota dan Wakil Walikota Surakarta ke 51 Tahun 2017 bertempat di Depan Kantor Kal. Panularan Kec Laweyan Kota Surakarta, sebelum kegiatan dimulai dilaksanakan penyerahan Sertifikat secara gratis kepada warga miskin oleh Walikota Surakarta sebanyak 35 sertifikat kepada warga Panularan (11/7)
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Walikota Surakarta Bp. FX. Hadi Rudyatmo, Wakil Walikota, Surakarta Bp. Dr. H. Achmad Purnomo, Sekda Kota Surakarta Bp. Ir. Budi Yulistiyanto, MM, Ka OPT se Kota Surakarta, Anggota DRPD Kota Surakarta, Muspika Kec. Laweyan, Lurah se Kec. Laweyan, Ketua RT dan RW se Kal. Panularan, Tokoh Masyarakat Panularan, Ketua Tim Penggerak PKK Kal. Panularan dan Anggota dan Warga Masyarakat Panularan serta dihadiri kurang lebih 400 orang. Kegiatan Sonjo Wargo dilaksanakan di seluruh Kalurahan se Kota Surakarta dengan tujuan untuk memaparkan seluruh Program yang akan dilaksanakan ke depan oleh Pemerintah Kota Surakarta kepada seluruh warga masyarakat Surakarta secara terbuka, transparan dan jujur agar warga masyarakat tahu program Pemerintah yang akan dilaksanakan disamping itu juga agar masyarakat bisa mengawasi program tersebut dilaksanakan sesuai program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota Surakarta, dengan terlaksananya program tersebut warga masyarakat bisa menikmati hasilnya dan tetcapainya program 3 W (Wareg, Waras, Wasis) dan 1 M (Mapan). Sebelum kegiatan berakhir diadakan tanya jawab dari warga masyarakat kepada Walikota Surakarta.
(Pns Agus S IT Kodim 0735)