DANRAMIL 01/LAWEYAN BERSAMA ANGGOTA MELAKSANAKAN PEMBUATAN LUBANG BIOPORI

Surakarta, Bertempat di Taman Satwa Jurug Kel.Jebres Kec.Jebres Kota Surakarta, Danramil 01/Laweyan Kodim 0735/Surakarta Kapten Cpl Warji bersama-sama dengan Anggota Melaksanakan Pembuatan Lubang Biopori,Senin(5-6-2017).

Pembuatan lubang biopori ini bertujuan untuk mencegah banjir di wilayah perkotaan. “Pembuatan lubang biopori ini sebagai bentuk langkah pencegahan banjir yang sangat mudah dan bermafaat". Cara membuat lubang biopori pun tidaklah sulit, yaitu hanya dengan melubangi tanah sedalam 80 cm dan berdiameter 20 cm. Langkah sederhana ini bisa mengurangi banjir bahkan akan meniadakan banjir jika seluruh warga membuatnya di pekarangan rumah masing-masing. Sebab dengan adanya biopori ini, air akan segera diserap tanah dan tidak ada lagi genangan air yang menyebabkan banjir, pemilihan lokasi di kawasan Taman Satwa Jurug, lantaran lingkungan tersebut sering terjadi genangan-genangan air. (IT Kodim 0735 Surakarta).

UPACARA BENDERA TINGKATKAN JIWA KORSA,JIWA JUANG, DAN CINTA TANAH AIR.

Surakarta,S eluruh Prajurit dan PNS jajaran Kodim O735/Surakarta dan Minvetcad 35/Surakarta melaksanakan upacara bendera Merah Putih, di Lapangan upacara Makodim 0735 Surakarta Jln.A Yani Kelurahan Kerten Kecamatan Laweyan Surakarta,Senin(5-6-2017).

Bertindak selaku Inspektur Upacara Kepala Staf Kodim(Kasdim) 0735/Surakarta Mayor inf Didin Nasrudin Darsono dan sebagai Komandan upacara Pasiintel Kodim/0735/Surakarta Kapten infTrisakti Kristiyoso. Upacara pengibaran bendera dilaksanakan dalam rangka memupuk jiwa kejuangan, patriotisme, nasionalisme dan solidaritas prajurit serta menumbuhkan semangat cinta Tanah Air. Disamping itu juga kegiatan ini bertujuan untuk mengenang jasa para Pahlawan dan menumbuhkan jiwa patriotisme untuk menghormati Sang Saka Merah Putih serta menumbuhkan jiwa kedisiplinan bagi prajurit dalam mengamalkan Sapta Marga, Delapan Wajib TNI, dan Sumpah Prajurit serta memiliki makna penting, sebagai upaya untuk mengingatkan Prajurit dan PNS TNI khususnya Kodim 0735/Surakarta dan Minvetcad  35/Surakarta sebagai sarana Komando guna menjalin komunikasi antara Pimpinan, Staf dan Anggota agar setiap kebijakan, instruksi, petunjuk dan informasi dapat mengalir dan dipahami secara seksama, untuk dijadikan pedoman dalam setiap pelaksanaan tugas. (Sertu Pardal Team IT Kodim 0735 Surakarta).

Babinsa Koramil 04/Jebres melaksanakan pengamanan perayaan Waisakha Puja Raya

Surakarta, Bertempat di Vihara DHAMMA SUNDARA Pucangsawit Kec.Jebres Kota Surakarta Babinsa Pucangsawit Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Sertu Eko dan Koptu Tarto bersama dengan Babinkamtibmas melaksanakan pengamanan giat perayaan Waisakha puja raya 2561 BE/2017 ( Pagelaran seni dan budaya ),Sabtu(3/6).

Dalam kegiatan tersebut mengusung Tema  " Cinta kasih pelindung kebhinekaan waisakha 2561 BE 2017 dengan ketua panitia Novita

dan tamu yang hadir 600 orang.Turut hadir dalam kegiatan tersebut YM BHIKKHU JOTIDAMMO MAHATERA,YM BHIKKHU SANTACITTO,YM BHIKKHU GUNAPIYO,dan YM BHIKKHU ABHIJATO

Untuk susunan acara dalam kegiatan tersebut adalah:

1. puja bakto waisak

2. Pembukaan puja oleh muda mudi Vihara

3. Laporan ketua panitia

4. Tari Soyong

5, Tari Buddha Pelita Dunia

6. Pesan Waisak 2561 BE /2017 oleh YM BHIKKHU SRI PANNAVARO MAHATERA

7. Tari Nginang

8. sendratari Mahakapi Jataka

9. Penutup

Kegiatan diakhiri dengan sebuah cerita pimpinan yg bijak dengan mgorbankan dirinya untuk myelamatkan anak buah.

(IT Kodim 0735 Surakarta).

Babinsa Koramil-03/Serengan Buka Bersama dengan Karang Taruna

Surakarta, Babinsa Kelurahan Danukusuman Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta Pelda Yasir Sujoko dan Serda Suwarno melaksanakan kegiatan Buka bersama dengan Karang Taruna Kelurahan Danukusuman, Kec Serengan Kota Surakarta, Bertempat di Palem Resto Jl. Adi sucipto karangasem laweyan Surakarta,Sabtu(3-6-2017).

Dalam sambutannya Lurah Danukusuman Bpk Saryoto,SH Sebagai Pembina Karang Taruna Kelurahan Danukusuman memberikan masukan kepada Ketua Karang Taruna dan Pengurus agar selalu berperan aktif untuk mengajak generasipenerus agar nantinya  dapat menggantikan para seniornya atau Regenerasi sehingga dapat membantu kegiatan-kegiatan yang ada di wilayah lingkungan Rt/Rw khususnya dan umumnya di wilayah Kelurahan Danukusuman. Kemudian Babinsa memberikan wasbang dan belanegara masukan kepada seluruh Karang Taruna untuk selalu waspada terhadap perkembangan situasi di lingkungan mereka berada jangan melupakan sejarah bangsa. Serta selalu peka terhadap perkembangan sehingga apabila terjadi sesuatu dapat memberikan informasi kepada Babinsa agar segera dapt melaporkan ke Komandan, karang taruna sebagai generasi penerus para pendahulu utk melanjutkan dan mengisi kemerdekaan yg sdh diraih para pahlawan dan nenek moyang kita. Karang taruna tdk mudah terpancing atau terprofokasi  sehingga terjerumus ke dalam kemaksiatan, miras,narkoba dll sehingga merugikan mereka sendiri. Karang Taruna harus sadar akan Idiologi Pancasila sebagai falsafah bangsa Indonesia dan mengamalkan Pancasila dan UUD 1945 sebagai pedoman utk mempertahan NKRI bahwasanya Indonesia adalah milik kita yang wajib di Pertahankan karena kita hidup di Negara Kesatuan Republik Indonesia yang aman dan damai. Kegiatan ini momen yang sangat bagus karena di acarakan Buka bersama di Bulan Puasa sehingga Babinsa sekaligus dapat bersilaturohmi dan saling mengenal diantara karang taruna se-kelurahan Danukusuman. hadir dalam acara Buka bersama tersebut Lurah Danukusuman Bpk Saryoto, SH,Babinsa Kelurahan Danukusuman,Perwakilan Karang Taruna Kec. Serengan dan Pengurus serta Undangan.

(IT Kodim 0735 Surakarta).

Babinsa Koramil 01/Laweyan menghadiri/emantau Validasi Data Base Anggota FKPPI Kota Surakarta

Surakarta, Bertempat di Palem Resto Jln.Adi Sucipto Kel.Karangasem,Kec.Laweyan Kota Surakarta Babinsa Kel. Karangasem Koramil 01/Laweyan Kodim/0735 Surakarta Serda Widada dan Serda Teguh Pria Menghadiri/Memantau Validasi Data Base Anggota FKPPI Kota Surakarta serta Lounching Ambulance FKPPI Kota Surakarta,Sabtu(3-6-2017).

Kendaraan tersebut merupakan bantuan Hibah dari Bp. H. Ir. Ruhben Ruzziyatno, ST. MM. kepada Keluarga Besar FKPPI Kota Surakarta dilanjutkan Buka Bersama dan ramah tamah,hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Ketua FKPPI Kota Surakarta Bp. Drs. Hasta Gunawan, MM,Sesepuh FKPPI Kota Surakarta,Para Danramil jajaran Kodim 0735/Surakarta,Kapolsek se Jajaran Polresta Surakarta,Dan Unit Intel mewakili Dandim 0735/Surakarta,serta Anggota FKPPI Kota Surakarta. Kegiatan tersebut untuk mendata secara falid jumlah anggota FKPPI di Kota Surakarta, sedangkan Mobil Ambulance tersebut bisa dimanfaatkan seluruh warga masyarakat Kota Surakarta akan kebutuhan Ambulance serta tidak dipungut biaya sedikitpun saat menggunakan kendaraan tersebut. untuk keberadaan Mobil Ambulance ditempatkan di Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Surakarta setiap harinya, jika warga masyarakat yang mau menggunakan kendaraan tersebut untuk keperluan Luar Kota harus seijin Ketua FKPPI Kota Surakarta sedangkan pemakaian dalam kota langsung kepada penanggung jawab harian. (IT Kodim 0735 Surakarta).

Dandim 07835/Surakarta sebagai Irup pada Upacara Hari Kelahiran Pancasila

Bertempat di Halaman Balaikota Surakarta telah dilaksanakan rangkaian Upacara peringatan hari kelahiran Pancasila.Bertindak sebagai lrup Komandan Kodim 0735/Surakarta Letkol Inf Edwin Apria Candra S.E sedangkan Komandan Upacara dijabat oleh Danramil 03/Serengan Kapten Inf  Subardi,Kamis(1-6-2017).

Peserta Upacara diikuti oleh seluruh unsur TNI di Surakarta, POLRI, Walikota,Wawali kota surakarta,seluruh SKPD kota Surakarta, anggota DPRD, Ormas, Satgas Partai, LDII,MTA, Pramuka, Resimen Mahasiswa, dan perwakilan mahasiswa dan pelajar Surakarta. Pelaksanaan upacara kelahiran pancasila di awali dengan tarian WIDORO CHONDRO yang melambangkan suatu pemerintahan yang terus di rongrong baik dari dalam maupun luar negri. Namun pemerintahan tersebut tetap bertahan dikarenakan masyarakatnya bersatu padu dengan pemerintah untuk menghancurkan rongrongan tersebut. Dan di bawah burung garuda yang membawa pancasila selamatlah pemerintahan. Selanjutnya di bacakan sejarah singkat lahirnya PANCASILA yakni Hari Lahir Pancasila ditetapkan merujuk pada juduI pidato Presiden RI pertama Soekarno dalam sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI atau Dokuritsu Junbi Cosakai) pada tanggal  1 Juni Tahun 1945. DaIam pidato itulah lahir konsep dan rumusan awal Pancasila sebagai dasar Negara Indonesia, sehingga pada tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai hari lahirnya Pancasila. Dalam sambutannya Irup membacakan amanat presiden RI Ir.H.Joko Widodo yang mengatakan Pancasila merupakan hasil dari satu kesatuan proses yang dimulai dengan rumusan Pancasila tanggal 1 Juni 1945 yang dipidatokan Ir. Sukarno, Piagam Jakarta tanggal 22 Juni 1945, dan rumusan Pancasila tanggal 18 Agustus 1945. Adalah jiwa besar para founding fathers, para ulama dan pejuang kemerdekaan dari seluruh pelosok Nusantara sehingga kita bisa membangun kesepakatan bangsa yang mempersatukan kita. Harus diingat bahwa kodrat bangsa indonesia adalah keberagaman. Takdir Tuhan untuk kita adalah keberagaman. Dari Sabang sampai Merauke adalah keberagaman. Dari Miangas sampai Rote adalah juga keberagaman. Berbagai etnis, bahasa, adat istiadat, agama, kepercayaan dan golongan bersatu padu membentuk Indonesia. ltulah kebhinneka tunggal ika-an kita. Namun, kehidupan berbangsa dan bernegara kita sedang mengalami tantangan. Kebhinekaan kita sedang diuji. Saat ini ada pandangan dan tindakan yang mengancam kebhinekaan dan keikaan kita. Saat ini ada sikap tidak toleran yang mengusung ideologi selain Pancasila. Masalah ini semakin mencemaskan tatkala diperparah oleh penyalahgunaan media sosial yang banyak menggaungkan hoax alias kabar bohong. Kita perlu belajar dari pengalaman buruk negara lain yang dihantui oleh radikalisme, konflik sosial, terorisme dan perang saudara. Dengan Pancasila dan UUD 1945 dalam bingkai NKRI dan Bhinneka Tungga Ika, kita bisa terhindar dari masalah tersebut. Kita bisa hidup rukun dan bergotong-royong untuk memajukan negeri. Dengan Pancasila, Indonesia adalah harapan dan rujukan masyarakat internasional untuk membangun Dunia yang damai,  dan makmur di tengah kemajemukan. Oleh karena itu, saya mengajak peran aktif para ulama, ustadz, pendeta, pastor, bhiksu, tokoh masyarakat, pendidik, pelaku seni dan budaya, pelaku media, jajaran birokrasi, TNI dan Polri serta seluruh komponen masyarakat untuk menjaga Pancasila. Pemahaman dan pengamalan PancasiIa dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara harus terus ditingkatkan. Ceramah keagamaan, materi pendidikan, fokus pemberitaan dan perdebatan di media sosial harus menjadi bagian dalam pendalaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila. Komitmen pemerintah untuk penguatan Pancasila sudah jelas dan sangat kuat. Berbagai upaya terus kita lakukan. Telah diundangkan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2017 tentang Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila. Bersama seluruh komponen bangsa, lembaga baru ini ditugaskan untuk memperkuat pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, yang terintegrasi dengan program-program pembangunan. Pengentasan kemiskinan, pemerataan kesejahteraan dan berbagai program lainnya, menjadi bagian integral dari pengamalan nilai-nilai Pancasila. Tidak ada pilihan lain kecuali kita harus bahu membahu menggapai cita-cita bangsa sesuai dengan Pancasila. Tidak ada pilihan lain kecuali seluruh anak bangsa harus menyatukan hati, pikiran dan tenaga untuk persatuan dan persaudaraan. Tidak ada pilihan lain kecuali kita harus kembali ke jati diri sebagai bangsa yang santun, berjiwa gotong-royong dan toleran. Tidak ada pilihan lain kecuali kita harus menjadikan Indonesia bangsa yang adil, makmur dan bermartabat di mata internasional. Namun demikian. kita juga harus waspada terhadap segala bentuk pemahaman dan gerakan yang tidak sejalan dengan Pancasila. Pemerintah pasti bertindak tegas terhadap organisasi-organisasi dan gerakan-gerakan yang Anti Pancasila, Anti-UUD 1945, Anti-NKRI, Anti-Bhinneka Tunggal Ika. Pemerintah pasti bertindak tegas jika masih terdapat paham dan gerakan komunisme yang jelas-jelas sudah dilarang di bumi Indonesia. Sekali lagi, jaga perdamaian. jaga persatuan, dan jaga persaudaraan di antara kita. Mari kita saling bersikap samun, saling menghormati, saling toleran, dan saling membantu untuk kepentingan bangsa. Mari kita saling bahu-membahu, bergotong- royong demi kemajuan lndonesia. Rangkaian terakhir dari peringatan lahirnya pancasila adalah pencanangan Solo bebas rokok yang di deklarasikan oleh perwakilan pemuda Surakarta.

(Sertu Pardal Team IT Kodim 0735 Surakarta).

Danramil 01/Laweyan sebagai Pembina Upacara lahirnya Pancasila

Danramil 01/Laweyan Kodim 0735/Surakarta Kapten Cpl Warji bersama Babinsa Kal. Pajang Serda Suparwan dan Serda Marulak Sitanggang melaksanakan Upacara Bendera Memperingati Hari Lahirnya Pancasila pada tgl. 01 Juni 2017 bertempat di MTS Negeri 2 Rt. 05 Rw. 08 Kel. Pajang Kec. Laweyan Kota Surakarta yang di ikuti oleh Kepala Sekolah, Guru, Karyawan dan Siswa Siswi kurang lebih 500 orang. Selaku Pembina Upacara Daramil 01/Laweyan Kapten Cpl Warji dan sebagai Peminpin Upacara Serda Suparwan Babinsa Kal. Pajang. Dalam amanatnya Pembina Upacara membacakan Amanat dari Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo yang intinya al :
1. Agar lebih mendalami, menghayati dan mengamalkan nilai luhur Pancasila sebagai Dasar Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara.
2. Mengajak kepada seluruh Komponen Masyarakat yang ada untuk Menjaga Pancasila sebagai Dasar Negara serta diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Menindak tegas kepada Organisasi dan Gerakan yang anti Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhineka Tunggal Ika dan Gerakan Komunis yang sudah jelas dilarang di Bumi Indonesia.
4. Saling menjaga Perdamaian, Persatuan, Persaudaraan diantara kita, serta bersikap santun, saling hormat menghormati dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalam Bermasyarakat serta Bernegara.

(IT Kodim )

BABINSA KELURAHAN SERENGAN MELAKSANAKAN KOMSOS DI SMP N 22 SURAKARTA

BABINSA KELURAHAN SERENGAN MELAKSANAKAN KOMSOS DI SMP N 22 SURAKARTA

Lingkungan Sekolah yang strategis akan mendukung terlaksananya pendidikan yang kondusif. Hal ini merupakan salah satu penentu keberhasilan dalam proses belajar mengajar selain dari pada Kepala sekolah, guru, siswa dan masyarakat yang mendukung pendidikan itu sendiri. Untuk itu semua element yang ada termasuk Babinsa sebagai Aparat Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) yang bertanggung jawab atas wilayahnya harus bisa bersinergitas dengan Sekolah di wilayahnya (31/5).

Babinsa Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta Komsos ke SMP N 22 di Jln.makambergolo Kel. Serengan Kec. Serengan Kota Surakarta, Selain silahturahmi dalam kesempatan ini Babinsa menyampaikan tentang adanya kegiatan Komsos yang rencana akan di laksanakan tgl 5 juni 2017 di kantor Koramil 03/Serengan dan Babinsa akan mengundang kepala Sekolah SMP N 22, Kepala sekolah SMPN 22, Bpk Supono Spd Mpd, mengucapkan banyak terimakasih atas undangan yang di berikan oleh Babinsa, dan mengharap kepada Babinsa untuk membantu mengontrol dan mengawasi Sekolah juga siswa yang berperilaku tidak benar saat di sekolah ataupun di luar sekolah karena di luar dari pada pengawasan kami. Dari hasil Komsos yang di dapatkan “Kami Babinsa akan berusaha merespon secara konsisten yang menjadi permasyalahan di sekolah dengan memberi penyuluhan dan mencegah terjadinya tindakan fisik di luar sekolah yang berakibat tawuran “Ungkap Serda E La Uwe. Rasa trima kasih di sampaikan selaku Kepala Sekolah SMP N 22 kepada Babinsa yang sudah bisa hadir dan selalu membantu kami dalam menyingkapi segala permasyalahan-permasyalahan yang ada di sekolah. Secara khusus dari pihak Sekolah memberikan apresiasi yang begitu besar dan berharap hubungan sinergitas yang sudah terjalin akan tetap berjalan dan tak lupa agar Bapak Babinsa bisa memberi masukan agar sekolahan ini akan lebih baik lagi dan lebih maju, karena dengan banyaknya informasi akan kenakalan-kenakalan remaja yang saat ini sedang ramai di bicarakan di media sosial. (Serda M.Nur Hakib)