Latih Tata Cara Upacara Bendera ( TUB ) kepada Aparat Kelurahan oleh Babinsa Koramil 05 Pasar Kliwon Kodim 0735 Surakarta

Hari Senin tgl 14 Agustus 2017 , pukul 16.30wib , Serka H Siregar Babinsa kelurahan Joyosuran anggota Koramil 05/Pasar Kliwon , Kodim 0735/Surakarta . melaksanakan Komsos bersama dengan pegawai Kelurahan Joyosuran dengan cara melatih pengibaran Bendera Merah Putih .  Adapun Tujuan melaksanakan pelatihan pengibaran Bendera Merah Putih tersebut adalah Agar para pegawai Kelurahan besok pada Pelaksanaan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih tidak mengalami kesalahan . Kegiatan ini adalah salah satu Kegiatan Babinsa untuk mendekatkan Diri dengan Pegawai Kelurahan ataupun Masyarakat . (IT Kodim 0735 Surakarta)

Babinsa Koramil 04 Jebres Kodim 0735 Surakarta bersama Warga Binaannya melaksanakan Upacara Tabur Bunga di TMP Khusuma Bhakti Jurug

Senin tgl 14 Agustus 2017 pkl 15.00 wib - 16.30 wib Babinsa Kel. Pucangsawit Koramil 04/Jebres Kodim 0735 Surakarta Sertu Eko dan Koptu Tarto mengikuti  kegiatan Ziarah Upacara Tabur Bunga bertempat yang di selenggarakan oleh Kel. Pucangsawit bertempat di TMP Kusuma Bhakti Juruk Surakarta. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dalam menyambut/memperingati HUT RI yang ke 72 tahun, selain untuk mengenag jasa para Pahlawan/Kusuma Bangsa di harapkan dengan kegiatan ini bisa menumbuhkan rasa bangga sebagai bangsa Indonesia karena Kemerdekaan yang kita raih adalah dengan perjuangan panjang.  Hadir dalam kegiatan antara lain Lurah Pucangsawit, Selvy Rawung, SKM, Ketua LPMK, Bp Sumardi, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, FKPM Pucangsawit, LINMAS Pucangsawit, Warga Rw 01 - 15 Kel. Pucangsawit, KTI Pucangsawit dan Bhabinkamtibmas Brig Joko Sipriyanto (IT Kodim 0735 Surakarta)

BABINSA RAMIL 03 SERENGAN KODIM 0735 SURAKARTA MENGIKUTI UPACARA HARI PRAMUKA

SURAKARTA, Pelda Yasir Sujoko Babinsa kel. Danukusuman Ramil 03 Serengan Kodim 0735 Surakarta pada hari Senin tanggal 14 Agustus 2017 pukul 08.00 mewakili Danramil 03 Serengan menghadiri acara Hari jadi gerakan Pramuka bertempat di Iapangan Pringgolayan Kel. tipes Kec. Serengan.Hadir dalam kegiatan ini  Perwakilan dari sekolahan baik tingkat SD, SMP serta SMA se kec. Dan bertindak swlaku Inspektur Upacara Camat Serengan Ibu. Dra. Islamtini. Sebelum memberikan sambutannya, Camat Serengan Ibu Dra. Islamtini mengucapkan terima kasih kepada Pembina Pramuka maupun siswa-siswi semua atas segala prakarsa, kreativitas, dan kerja kerasnya yang ditunjukkan selama ini sehingga Upacara ini bisa terlaksana dengan baik. Dalam sambutannya Camat Serengan Ibu. Dra. Islamtini mengatakan bahwa  Sejarah Kepramukaan di Indonesia, pada tanggal 14 Agustus 1961, saat presiden RI, Ir. Soekarno melantik Mapinas (Majelis Pimpinan Nasional), Kwarnas dan Kwarcab di Istana Negara. Dan penganugerahan Panji-panji Kepramukaan dan defile Pramuka. Karena itulah setiap tanggal 14 Agustus kemudian diperingati sebagai Hari Pramuka. Mengakhiri sambutannya di hadapan peserta upacara yang di hadiri perwakilan sekolah dari tingkat SD, SMP, SMA di kecamatan Serengan, Camat berharap agar kegiatan pramuka semakin aktif dan Iebih bisa meningkatkan baktinya khususnya demi kemajuan sekolah serta bagi kemajuan bangsa dan negara Indonesia pada umumnya. (Pns Agus S IT Kodim 0735)

Dandim 0735 Surakarta melaksanakan Musyawarah Wilayah IV Pemuda Pancasila Propinsi Jawa tengah

Minggu tanggal 13-Agustus-2017 pukul 19.45 s.d 22.12 bertempat di Sumaryo Gr:and Ballroom, Hotel Sunan Jln Ahmad Yani No.40 Kel. Kerten,Kec.Laweyan Kota Surakarta. Dandim 0735 Surakarta Letkol Inf Edwin Apria Candra,SE telah dilaksanakan Musyawarah Wilayah IV Pemuda Pancasila Propinsi Jawa tengah dengan mengusung tema "Wujudkan cita-cita Proklamasi Dengan Pancasila Sebagai Idiologi BermasyarakatBerbangsa Bernegara" dengan penanggung jawab kegiatan Ir. Piala Simanjuntak ( Pengurus Pusat Pemuda Pancasila) dihadiri Lk 500 orang.

Adapun yang hadir dalam kegiatan tersebut:

1. Ganjar Pranowo,SH,M.IP( Gubernur Jateng)

2. Mayjend TNI Tatang Sulaiman (Pangdam IV/Dip)

3. Irjen Polisi Condro Kirono ( Kapolda Jateng)

4. FX Hadi Rudiatmo ( Walikota Surakarta)

5. Kolonel Inf Widi Prasetijono ( Danrem 074/Wrt)

6. Kolonel Inf Jimmy Ramos Manalu (Asintel Kasdam IV/Dip)

7. AKBP Ribut Hary Wibowo ( Kapolresta Surakarta)

8. Letkol Inf Edwin Apria Candra,SE ( Dandim 0735/Ska).

9. Ferry Wawan Cahyono ( Wakil Ketua DPRD Jateng)

10. Japto Suryo Sumarno ( Ketua Umum Pemuda Pancasila)

11. Ir. Piala Simanjuntak ( Pengurus Pusat Pemuda Pancasila)

12. Edi Rumpoko (Ketua Carataker MPW PP Prov Jateng)

13. Drs.H .T.M Nurlif,SE ( Sekjen MPN Pemuda Pancasila)

14. Wisnu Suhardono (Ketua DPD Partai Golkar Jateng).

Inti sambutan Edi Rumpoko (Ketua Carataker MPW PP Prov Jateng)

1). Kami laporkan bahwa kami disini mewakili Carataker2 untuk mengkonsolidasikan  dari seluruh MPC se jawa tengah dan kami sangat bangga sekali sebagai pengurus MPC yang dapat mempersatukan kita semua di tempat ini untuk melaksanakan Musyawarah Wilayah Pemuda Pancasila.

2). Dari 35 kabupaten kota di jawa tengah sudah dilaksanakan 30 anak cabang melaksanakan musyawarah di tingkat daerah  

dan pada malam hari ini  kita berkumpul di sini untuk melaksanakan musyawarah wilayah Yang ke 6 kalinya dan di laksanakan di Jawa tengah.

3). Artinya ada kebanggaan bahwa kita melaksanakan musyawarah wilayah di jawa tengah ini membuktikan bahwa di jawa tengah merupakan basis terbesar Pemuda Pancasila,dari 785  desa, dan 80 kelurahan di jawa tengah saya berharap para kader kader Pemuda Pancasila  dapat mengkaderisarikan sampe ketingkat tingkat desa untuk mengangkat potensi yang ada di pedesaan.

4). Kita juga selalu Bersinergitas dengan aparat terkait  untuk bersama sama di dalam melaksanakan segala kegiatan kemasyarakatan selalu bekerjasama dan berkoordinasi dan saling melengkapi.

 Inti Sambutan FX

 Hadi Rudyatmo (Walikota Surakarta).

1). Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Kuasa. yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya, sehingga pada hari ini kita dapat menyelenggarakan Musyawarah Wilayah VI Pemuda Pancasila dalam keadaan sehat dan tanpa kurang. 

2). Hadirin yang berbahagia, 

Fenomena saat ini banyak warga masyarakat yang hanya menempatkan Pancasila sebagai slogan belaka dan tidak melaksanakan secara murni dan konsekuen. Sebagai akibatnya saat ini kita mengalami berbagai permasalahan dan ketimpangan - ketimpangan seperti praktek KKN yang masih merajalela, konflik SARA. masalah disintegrasi bangsa, pro kontra amandemen UUD 1945. permasalahan kemiskinan dan ketidakadilan dan persoalan - persoalan Iain yang harus segera dicarikan solusinya. 

3). Pancasila mencakup nilai nilai etika dan moralitas. nilai nilai kemanusiaan dan keadilan, nilai-nilai persatuan dan kebersamaan, demokrasi ekonomi kerakyatan. dan kesetaraan sosial. Kita harus kembali kepada Pancasila sebagai solusi terbaik bagi permasalahan yang muncul saat ini. Pancasila harus menjadi sumber energi kehidupan bangsa, nilai-nilai Pancasila harus kita reaktualisasikan dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat. Pancasila harus dijadikan roh kekuatan bangsa ini supaya dapat maju dan sejajar dengan bangsa Iain. 

4). Untuk itu saya harapkan pelaksanaan Musyawarah Wilayah VI Pemuda Pancasila Jawa Tengah dapat berjalan dengan lancar. Selanjutnya Pengurus Pemuda Pancasila dapat membuat terobosan-terobosan dalam upaya memahami, menghayati, dan mengamalkan Pancasila secara murni dan konsekuen. Dan sesuai tema “Mewujudkan Cita-cita Proklamasi dengan Pancasila Ideologi Bermasyarakat 

Berbangsa Bernegara” semoga Pemuda Pancasila dapat menjadi garda terdepan dalam mendukung penyatuan bangsa melalui makna pengamalam Pancasila. 

5). Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa merestui usaha Iuhur kita bersama. 

Sekian dan terima kasih. 

Inti sambutan Japto Suryo Sumarno ( Ketua Umum Pemuda Pancasila)

Inti sambutan oleh KPH. H. Japto Soerjo Soemarno, SH (Ketua Umum MPN Pemuda Pancasila) sebagai berikut :

1) Pada malam ini kita berkumpul sebagai keluarga besar, tidak di setiap Provinsi semua Bapak-bapak pimpinan daerah berkumpul, kita mengharapkan hajatan oleh anak-anaknya dapat selalu dihadiri oleh bapak-bapaknya,

2) Kelengkapan dari seluruh unsur TNI-polri yang suatu bentuk kebanggaan, perlu saya menggaris bawahi terkait Pemuda pancasila dimana kita adalah Ormas berbasis masa, perlu diketahui bahwa di negara kita belum pernah melihat Pimpinan Daerah yang mencatat, apalagi memberikan penghargaan kepada masyarakat padahal mereka dipilih oleh masyarakat. Suatu kerjasama di dalam kebersamaan kerja, itu yang kita harapkan.

3) Perlu dicatat Pemuda Pancasila suatu organisasi yang dilahirkan bukan untuk politik tetapi karena panggilan sejarah dan sebuah Organisasi Paramiliter Indonesia yang didirikan oleh Jenderal Abdul Haris pada tanggal 28 Oktober 1956 yang tanggalnya bersamaan dengan hari Kebangkitan Nasional. Kami Bertanah Air satu Tanah Air Indonesia, Berbangsa satu Bangsa Indonesia, dan Berbahasa satu Bahasa Indonesia.

4) Perjalanan sebuah organisasi tidak ubahnya perjalanan hidup seorang manusia, penuh warna dan dinamika. Di dalamnya juga pentahapan hidup yang menunjukkan adanya proses perubahan yang satu waktu bisa berarti gerak maju dan di lain waktu berarti gerak mundur. Semua dinamika itu berlangsung begitu saja sebagai sebuah kemestian sejarah yang tidak bisa dielakkan, sekaligus sebagai bukti bahwa idealnya hidup harus selalu berarti gerak positif atau perubahan menuju suatu tatanan yang lebih baik.

5) Sebagai sebuah organisasi, Pemuda Pancasila yang didirikan oleh IPKI (Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia) pada tanggal 28 Oktober 1959 juga memiliki sejarah yang penuh warna dan dinamika. Fase pendiriannya di pengujung tahun 50an ditandai dengan perjuangan politik untuk menyelamatkan Pancasila dan UUD 1945, sebagaimana diamanatkan oleh Dekrit Presiden 5 Juli 1959. Pada fase inilah karakter organisasi dan orientasi ideologi Pemuda Pancasila terbentuk. Manifestasi dari karakter organisasi dan orientasi ideologis dimaksud tersermin dari sikap dan komitmennya yang teguh untuk tetap mempertahankan Pancasila sebagai ideologi negara dan perekat ke Bhinnekaan bangsa.

6) Arah kegiatan organisasi lebih dititikberatkan untuk bergerak di sektor kegiatan sosial kemasyarakatan yang secara langsung menyentuh kepentingan masyarakat hingga ke tingkat basis. Jutaan anggota Pemuda Pancasila yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia, eksis dalam dinamika organisasi di tingkat nasional (Majelis Pimpinan Nasional), Provinsi (Majelis Pimpinan Wilayah), Kota/Kabupaten (Majelis Pimpinan Cabang), Kecamatan (Pimpinan Anak Cabang), hingga kader di Kelurahan sebagai akar rumput atau basis massa terbawah.

7) Mereka terwadahi dalam organasasi yang solid, dengan mengedepankan unsur keberagaman diantaranya pendidikan, sosial ekonomi, usia, suku, dan agama. Mulai dari preman hingga tokoh eksekutif, legislatif, pengusaha, tokoh agama, tokoh pendidikan, semuanya berpadu dalam wadah organisasi Pemuda Pancasila.

8) Di dalam Muswil ini sebenarnya yang diurus hanya tiga hal yang pertama evaluasi terhadap program-program yang lalu sehingga kita mengetahui kekurangan apa yang kita kerjakan, tetapi saya bangga kepada pemuda Pancasila dimanapun tempatnya apabila ada bencana alam Pemuda Pancasila selalu terdepan. Yang kedua yaitu Mengkomodir komponen yang siap dan ketiga yaitu mempersipakan kegiatan-kegiatan kedepan.

9) Mudah-mudahan dalam Muswil ini terpilih pimpinan yang terbaik, sehingga mampu membawa anggotanya kearah sosial yang lebih baik lagi, dan saya tidak akan memberikan SK apabila yang terpilih bukan karena dia baik tetapi terpilih karena uangnya. Di tingkat Provinsi Ketuanya harus aktif dengan Provinsinya dimana harus mengetahui kegiatan anggotanya di wilayah.

10) Siapapun yang merusak Muswil akan kami pecat dan keluarkan karena dalam keluarga saja tidak bisa menjaganya apalagi dalam negara ini, harapan kami semoga Pemuda pancasila bisa menjadi yang terdepan dan merupakan organisasi yang dicintai oleh masyarakat baik suka maupun duka.

Inti sambutan Ganjar Pranowo,SH,M.I.P ( Gubernur Jateng).

1) Kita malam ini berkumpul dengan 1 rasa bangga kita bisa berkumpul sebagai keluarga yang lengkap, sejak orde baru gubernur adalah bapak di provinsi kita mengharapkan bahwa hajatan yang di lakukan di hadiri bapaknya.

2) Kelengkapan komforminda juga sebuah kebanggaan, apa yang akan di jadikan bahan dari musyawarah nanti bisa mendapatkan masukkan dari pimpinan daerah, PP sekarang adalah sebuah ormas sekarang, sampai hari ini saya belum melihat ada pimpinan yang hebat mereka yang berbuat hebat tidak pernah mendapatkan penghargaan sama sekali.

3) Kerjasama di dalam kerjasama kerja adalah hal yang paling utama dan penting, perlu di catat PP adalah organisasi buka. Untuk kepentingan politik PP dilahirkan karena sejarah pada tahun 28 Oktober 1959, menyatukan bangsa Indonesia kita nikmati bersama Indonesia bukan hanya milik konglomerat dan pejabat, kita satu bangsa tidak perduli apa agama sukunya kita harus merdeka pada waktu itu, bahasa Indonesia juga menyatukan kita, hari ini masih banyak suku yang belum bisa bahasa indonesia.

4) Sekarang ini banyak masalah karena komunikasi tidak jalan dan mempunyai kepentingan yang berbeda, kita sekarang membutuhkan Sumpah pemuda lagi agar bisa bersatu kembali, dalam Pemilu 1955 pernah kita pakai UUDS 1950 karena tidak bisa merumuskan di usulkan kembali ke UUD 1945, IPKI waktu itu membentuk gerakan banyak kubu Pancasila ada wanita pancasila, buruh pancasila dsb kemudian berubah menjadi Pemuda Pancasila yang di gunakan sebagai kekuatan pada waktu itu dari Ideologi komunis PKI dan DI TII yang ingin merubah ideologi Pancasila, kita PP bertugas menjaga kekuatan dan keaslian Pancasila, PP didirikan pertama kalinya pada 28 Oktober 1959 adalah untuk mengamankan Dekrit Presiden 5 Juli 1959, seiring berkembangnya waktu, PP kemudian menyebar dan dibentuk di semua daerah yang masuk wilayah kesatuan NKRI dengan maksud dan tujuan untuk menjaga NKRI dengan cara tetap menjaga mengamankan, dan mengamalkan nilai2 Pancasila sebagai dasar negara.

5) Pancasila yang ada di amandemen hanya 4 sila, untuk presiden harus memutuskan Pancasila mana yang di pakai yang naskah asli atau yang sudah di amandemen (tahun 2002) kalo saya memilih yang asli, saya ingin Secara nasional mempunyai pandangan yang sama soal politik.

6) Saya pernah bertemu dengan tokoh tokoh dari HTI apakah saya mendukung perubahan Pancasila karena HTI di bubarkan dikarenakan mendukung penggantian Pancasila, saya jawab kalo anda mau merubah pancasila di kembalikan ke naskah asli saya dukung tapi kalo anda ingin mengganti ideologi negara dengan yang lain maka PP yang akan maju melawan.

7) Setiap daerah memiliki ciri masing masing dan memiliki budaya masing masing, setiap warga negara adalah perisai pancasila dan Pancasilais, walaupun kita berbeda suku agama kita harus tetap satu karena Pancasila.

8) Di dalam Muswil ini cuma ada agenda pertama revisi kebijakan atau program terdahulu,kedua kita mencari pimpinan yang mampu merkoordir komponen yang ada dan mampu melaksanakan program yang ada, semoga dalam muswil ini akan mendapat pimpinan yang baik, saya akan tolak kalo orang nya tidak bisa bekerja dengan baik.

9) Kami mengharapkan pemerintah lebih mementingkan pendidikan karena musuh utama bangsa ini adalah kebodohan, karena kepintaran dan kepandaian rakyat adalah utama, masalah penegakkan hukum jangan tebang pilih, masalah sosial ekonomi kita harus memikirkan kesejateraan rakyat kecil.

10) Siapapun yang akan merusak acara muswil ini akan saya pecat karena sama saja merusak bangsa ini, semoga Pancasila bisa menyatukan kita baik dalam suka dan duka, dan PP bisa menjadi organisasi yang di cintai oleh masyarakat.

Catatan :

1. Acara Muswil VI Jawa Tengah ini di laksanakan 13-14 Agustus 2017 di Hotel Sunan Jalan Ahmad Yani kerten Kota Surakarta dengan agenda rapat pleno laporan dan pengesahan hasil sidang komisi dan pemilihan dan penetapan ketua terpilih serta pembentukan dan pengesahan formatur. 

2. Selama acara berlangsung aman dan tertib (IT Kodim 0735 Surakarta)

DANRAMIL 03 SERENGAN KODIM 0735 SURAKARTA MENYERAHKAN BANTUAN SPANDUK HUT RI KE 72 DI PONPES TAHFIZUL QUR'AN

Tumbuh suburnya terorisme tergantung di Iahan mana ia tumbuh dan berkembang. Jika ia hidup di tanah gersang, maka terorisme sulit menemukan tempat, sebaliknya jika ia hidup di Iahan yang subur maka ia akan cepat berkembang. Radikalisme merupakan embrio lahirnya terorisme. Radikalisme merupakan suatu sikap yang mendambakan perubahan secara total dan bersifat revolusioner dengan menjungkirbalikkan nilai-nilai yang ada secara drastis lewat kekeraan (violence) dan aksi-aksi yang ekstrem. Dalam rangka mencegah berkembangnya faham radikalisme maka kitasebagai aparat teritorial harus faham dan dapat me-metakan siapa, kelompok dan tempat yang bisa menimbulkan faham radikal. sehubungan dengan pencegahan berkembangnya faham radikal maka pada hari minggu tanggal 13 Agustus 2017 pukul 15.00 Danramil 03 Serengan Kodim 0735 Surakarta Kapten Inf Subardi beserta Babinsa kel. Danukusuman Pelda Yasir Sujoko memasang spanduk HUT RI ke 72 , bertempat Ponpes Tahfizul qur'an Ibadurrahman untuk mengajak seluruh pembina, pengurus dan santri ponpes Tahfizul qur'an untuk bersama-sama merayakan HUT RI 72. Dalam Pemasangan spanduk tersebut dapat sambutan yang antusias dari pembina dan pengurus serta santri ponpes Tahfizul qur'an. Bahkan pemasangan spanduk langsung di lakukan oleh para santri. Ust. Joko dan ust. Sigit selaku pembina ponpes atas nama pengurus dan seluruh santri mengucapkan banyak- banyak terimakasih pada Danramil, yang telah memberikan spanduk dalam rangka peringatan HUT RI. Serta berharap agar Danramil atau Babinsa sewaktu- waktu bisa hadir dan ikut kegiatan pondok.

(Pns Agus S IT Kodim 0735)

DANRAMIL 03 SERENGAN KODIM 0735 SURAKARTA DAN ANGGOTA SERTA IBU PERSIT RANTING 4 SERENGAN ANJANGSANA/BESUK PUTRI ANGGOTA

Kedekatan dan ikatan jiwa korsa anggota satuan akan terpelihara dengan baik bila terjadi hubungan silaturrahmi antar anggota satuan. Dan dalam rangka menjaga serta meningkatkan jiwa korsa serta terpeliharanya silaturrahmi maka pada hari Minggu tanggal 13 Agustus 2017 pukul 09.30 Danramil 03 Serengan kodim 0735 Surakarta dan perwakilan anggota serta perwakilan persit KCK Ranting 4 Serengan melaksanakan anjangsana silaturrahmi dalam rangka besuk Putri dari Pelda Sumarmo yang baru saja melaksanakan operasi Tumor di DKT. Slamet Riyadi. Bertempat di Dk. Kaliwuni Kec. Kalioso  Kab. Sragen. Anjangsana dan silaturrahmi ini sengaja dilaksanakan di kediaman Pelda Sumarmo pada hari minggu mengingat kesibukan dari anggota dan ibu- ibu persit Ranting 4 serengan. Dalam kesempatan tersebut Pelda Sumarmo menyampaikan bahwa operasi tumor di laksanakan setelah hasil pemeriksaan menyimpulkan putrinya ananda Desta Farditia D.T Terkena Tumor. Dan saran dari Dokter supaya segera di adakan  operasi mumpung masih kecil. Di kwatirkan bila menunggu besar sudah menjalar kemana- mana. Selain itu untuk segera mencegah penyebarannya harus secepatnya di operasi. Pelda sumarmo dalam kesempatan ini juga mengucapkan terimakasih atas doa dari rekan- rekan semua sehingga pelaksanaan operasi berjalan lancar. Tak lupa ucapan terimakasih pada Danramil beserta rombongan yang telah meluangkan waktu di sela- sela kesibukan untuk menjenguk/ besuk putrinya. (IT Kodim 0735 Surakarta)

PENGAMANAN GERAK JALAN SANTAI KELURAHAN SANGKRAH OLEH BABINSA KORAMIL 05/PASAR KLIWON KODIM 0735/SURAKARTA

Minggu (13/8) Babinsa Kelurahan Sangkrah Koramil 05/Pasar Kliwon Kodim 0735/Surakarta Serma Sujianto melaksanakan pengamanan pada acara Gerak Jalan Santai dengan start dan finish di Kantor Kelurahan Sangkrah Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI yg ke-72 th 2017 yang diselenggarakan oleh Panitia HUT Kemerdekaan RI ke-72 tahun 2017. Bertindak selaku ketua panitia Bpk. DR. Bambang Suwarno, Skar. M.Hum yg diikuti oleh lebih kurang 300 orang warga Kelurahan Sangkrah. Acara gerak jalan tersebut di berangkatkan secara simbolis oleh Walikota Surakarta Bpk. FX. Hadi Rudiyatmo dan dihadiri oleh Camat Pasar Kliwon Drs. Agus Santoso, MM,dan juga Lurah Sangkrah Bpk. Singgih Bagyono, SE. Kegiatan gerak jalan tersebut bertujuan untuk meningkatkan rasa Nasionalisme warga sangkrah serta dapat mengajarkan kepada generasi penerus bagaimana seharusnya menjadi warga negara yg baik dalam mengisi kemerdekaan yg telah diperjuangkan oleh para pahlawan dengan mengorbankan jiwa raga & harta benda yg tidak ternilai, sehingga diharapkan dengan kegiatan tersebut warga bisa guyub rukun serta bisa menghargai perbedaan dan bersama-sama bahu membahu membangun Kel. Sangkrah khususnya dan demi kemajuan Indonesia pada umumnya.

(Sertu Pardal Kodim 0735 Surakarta

BABINSA KORAMIL 04/JEBRES KODIM 0735/SURAKARTA PANTAU GIAT TABUR BUNGA DI TMP

Surakarta, Minggu (13/8) Babinsa Kelurahan Gandekan Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serka Samuel menghadiri dan memantau kegiatan Tabur Bunga/ Ziarah warga Kelurahan Gandekan ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bakti Jurug. Kegiatan diawali dengan titik kumpul di depan Kantor Kelurahan Jln. Sungai Batang Hari kemudian warga berjalan menuju TMP Kusuma Bakti Jurug. Kegiatan yang di selenggarakan oleh Kelurahan Gandekan ini dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, adalah kegiatan tradisi tahuanan yang di selenggarakan oleh Kelurahan dengan maksud dan tujuan mengenang jasa para Pahlawan Kusuma Bangsa dan untuk menanamkan rasa cinta kepada NKRI khususnya para generasi muda, di harapkan para generasi muda bisa lebih memahami bahwa Kemerdekaan yang Indonesia raih bukanlah hadiah dari bangsa asing melainkan dari perjuangan panjang para pendahulu kita yang dengan rela mengorbankan segalanya bahkan nyawanya rela di korbankan demi untuk Kemerdekaan NKRI. Dalam kegiatan ini sebagai penanggung jawab adalah PLH Kepala Kel. Gandekan Bp Semino dan di ikuti oleh sekitar 400 warga Kelurahan Gandekan. (Sertu Pardal Kodim 0735 Surakarta).