Surakarta, Hadrah atau dalam bahasa jawa Terbangan adalah seni
musik yang islami. Perkembangannya tak lepas dari sejarah dakwah Islam.
Seni ini memiliki semangat cinta kepada Allah dan RasulNya. Tidak ada
yang tahu secara persis, kapan datangnya musik hadrah di Indomesia.
Namun hadrah atau yang lebih populer dengan musik terbangan (rebana
bahasa jawa) tersebut tak lepas dari sejarah perkembangan dakwah Islam
para Wali Songo. Para Wali songo menggadopsi rebana dari Hadrolmaut
sebagai kebiasaan seni musik untuk dijadikan media berdakwah di
Indonesia.
Dalam rangka
pembinaan dan pelestarian seni budaya daerah maka Kodim 0735 Surakarta
berperan aktif untuk mengadakan pelatihan seni hadrah. Dan pada hari
selasa tanggal 16 Januari 2018 pukul 09.00 Danramil 03 Serengan Kodim
0735 Surakarta Kapten Inf Subardi mengadakan latihan dalam rangka
pembinaan Hadrah pada siswa- siswi SMKN 7 Surakarta. Bertempat di masjid
Al Falaq komplek Kodim 0735 Surakarta.
Sampai
saat ini hadrah telah berkembang pesat di masyarakat lndonesia sebagai
muslk yang mengiringi pesta pernikahan, sunatan, kelahiran bayi, acara
festival seni musik Islami dan dalam kegiatan ekstrakulikuler di
sekolahan, pesantren, remaja masjld dan majelis taklim.
Danramil
03 Serengan Kapten Inf Subardi menampaikan "kegiatan tersebut sebagai
bentuk peran aktif TNI ( Kodim 0735 Surakarta) dalam pelestarian budaya
serta pewarisan budaya kepada generasi muda, sehingga para pelajar
maupun anak muda generasi penerus mengetahui seni dan budayanya. Bukan
tanpa alasan. Menurut Kapten Inf Subardi generasi saat ini sedang
menikmati kemajuan jaman. terutama di bidang teknologi". Kegiatan seni
budaya dinilai sangat penting sebagai wadah untuk menunjukan bakat
mereka.
Danramil
berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan, dengan melibatkan
anak-anak muda. la menginginkan pembinaan seni budaya Melayu terus
dikembangan serta diwariskan kepada generasi muda, sehingga tidak
tergerus oleh perkembangan jaman. "Jangan sampai kedepannya banyak
generasi muda tidak tahu bahkan melupakan seni budayanya. Ini harus
menjadi tanggungjawab kita bersama," tegas Kapten Inf Subardi.
(Pendim 0735 Surakarta)
No comments:
Post a Comment